Berita Aceh

Kasus Gigi Berlubang Banyak Dialami Warga Aceh, FK Gigi USK Ajak Jaga Kesehatan Gigi dan Mulut 

Kasus gigi berlubang banyak dialami warga di Aceh. Salah satu penyebab adalah karena warga tidak pernah berobat gigi ke tenaga medis.

Editor: Rizwan
Serambinews.com
Ketua Panitia drg Pocut Aya Sofya, Sp Pros, Aktris Zaskia Adya Mecca, Dekan FKG Unsyiah Dr drg Cut Soraya, MPd, Sp, KG, Wakil Rektor 3 USK Prof Dr Mustanir, MSc, Senior Brand Manager Pepsodent Andrie Kurniarahman; serta Wakil Direktur RSGM FKG Unsiyah, Dr drg Poppy Andriany, MKes, menabuh rapai sebagai tanda dimulainya acara Senyum Sehat Indonesia Menyambut RamadHan 1445 H di RS Gigi dan Mulut FKG USK, Banda Aceh, Selasa (6/2/2024). 

Sementara melalui Program ‘Sekolah dan Pesantren Sehat’, Pepsodent sudah berhasil mengedukasi hampir 30 juta anak Indonesia.

Andrie Kurniarahman menambahkan kegiatan serupa masih akan berjalan sepanjang 2024 hingga akhir tahun melalui WOHD (World Oral Health Day/Hari Kesehatan Gigi dan Mulut Dunia). 

Kemudian saat BKGN (Bulan Kesehatan Gigi dan Mulut Nasional) di berbagai kota di Indonesia guna memberikan dampak kesehatan gigi dan mulut yang lebih merata di seluruh Indonesia. 

Wakil Direktur 1 (Bidang Pelayanan) RSGM USK, drg Popi Andriani, mengatakan program ini sangat bermanfaat karena dapat memberikan edukasi kepada masyarakat dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut menjelang Ramadhan. 

“Apabila pasien merasakan sakit itu kan sangat sulit diobati pada saat bulan puasa. Jadi sebelum bulan puasa, kita perlu memberikan edukasi ke masyarakat,” ujarnya.

Menurutnya, kegiatan ini juga dapat menjadi promosi bagi RSGM USK kepada masyarakat untuk tidak ragu datang ke RSGM USK.

Baca juga: Jelang Masa Tenang, 4 Hasil Survei Tunjukkan Prabowo Subianto dan Gibran Peringkat Teratas

Sedangkan Wakil Rektor 3 USK, Prof Dr Mustanir, MSc, menjelaskan bahwa Nabi Muhammad meminta umat Islam untuk tidak melupakan tiga hal dalam menghadapi bulan Ramadhan. 

Salah satunya adalah menyiapkan fisik, termasuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. 

“Kesehatan gigi dan mulut sangat penting. Nabi Muhammad bahkan meminta kita untuk membersihkan mulut kita sebelum ke masjid agar tidak menganggu orang lain,” ujarnya.

Mustanir menyebutkan bahwa meyambut Ramadhan dengan program ‘Senyum Sehat Indonesia’ dapat meningkatkan awareness masyarakat untuk memeriksakan kesehatan gigi dan mulut. 

Selain itu, juga dapat mengedukasi masyarakat bahwa preventif itu lebih penting daripada kuratif.

“Ini salah satu jargon yang kita terus dengungkan,” ujarnya.

Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Syiah Kuala, Dr drg Cut Soraya, MPd., Sp, KG menyambut baik Program ‘Senyum Sehat Indonesia’. 

“Kegiatan edukasi pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut rutin dilakukan pihak USK dengan Unilever Indonesia di berbagai tempat setiap tahunnya,” ujarnya.

Cut Soraya menjelaskan, kegiatan ‘Senyum Sehat Indonesia’ sangat bermanfaat bagi masyarakat Kota Banda Aceh dan selalu mendapatkan antusiasme tinggi peserta. 

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved