Harga Telur Masih Tinggi di Aceh Tengah, Daya Beli Masyarakat Menurun

Laporan Alga Mahate Ara | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Harga telur Ayam di Aceh Tengah masih terbilang tinggi, tercatat  harga telur per papan di tingkat eceran berkisar antara Rp 50.000 hingga Rp 53.000.

Seorang pemilik kedai grosir di Pasar Pagi Paya Ilang, Takengon, Ilham, mengatakan salah satu penyebab harga telur ayam terus melonjak adalah alur distribusi telur ayam yang semrawut.

“Kita ambil ini (telur) dari Medan, nah memang saat ini produksi menurun disana, katanya pakan mahal saat ini,” kata Ilham.

Ilham menjelaskan, harga telur telah mengalami kenaikan pada saat sebelum Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Selain itu, ia menyebut kenaikan harga telur belakangan ini merupakan kenaikan yang paling lama sepanjang sejarah.

Sebab, menurut dia, sebelumnya kenaikan harga telur tidak pernah terus menerus mengalami kenaikan, tetapi ada naik atau turunnya.

“Sudah dari puasa kemarin naiknya, belum pernah turun sekalipun harganya sampai hari ini,” jelas Ilham.

Dikatakan, kenaikan harga kebutuhan pokok ini memberikan dampak yang cukup signifikan terhadap daya beli masyarakat.

“Penjualan pun memang menurun sekarang, kebanyakan warga belinya per butir saat ini,” jelasnya.

Lebih lanjut, Ilham berharap pemerintah dapat segera mengendalikan kenaikan harga sejumlah komoditas pangan di Aceh Tengah.

"Semoga pemerintah dapat segera bertindak untuk menstabilkan harga karena semuanya serba mahal sekarang," Harapnya. (*)

Baca juga: Susunan Pemain Jakarta Pertamina Enduro vs Bandung bjb Tandamata di Proliga 2024, Pukul 18.30 WIB

Baca juga: PAN Aceh Tengah Buka Pendaftaran Calon Bupati dan Ruang Koalisi untuk Pillkada 2024

Baca juga: Jalan Dua Jalur di Pante Raya Bener Meriah Dikeluhkan Pengendara karena Dipenuhi Semak Belukar