Berita Aceh

Kasus Warga Aceh Utara Meninggal Diduga Dianiaya Polisi, Tim Hotman 911 Lakukan Pendampingan Hukum

Kasus meninggal seorang warga Aceh Utara yang dduga mendapat penganiayaan oleh oknum polisi kini masih dalam penyelidikan Propam.

Editor: Rizwan
Kompas.com
Tim Hotman Paris 911 Aceh menemui keluarga almarhum Saiful Abdullah (51) warga Desa Kuta Gelumpang, Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Selasa (7/5/2024)(KOMPAS.COM/MASRIADI SAMBO) 

“Ibu saya (Ita) menghubungi saya, menyatakan ayah ditangkap. Saya langsung ke desa ini. Ayah ditangkap di kawasan pantai menuju desa ini,” katanya.

Noviana kemudian mencoba menghubungi sejumlah pihak untuk melacak keberadaan ayahnya.

“Saya hubungi pria bernama Said, akrab disapa Yet. Pria ini menghubungi polisi yang menangkap ayah saya. Kami lalu disuruh bawa duit agar ayah saya dibebaskan,” katanya.

Kata Noviana, Said merupakan warga Desa Kuta Gelumpang, Kecamatan Samudera, Kabupaten Aceh Utara.

“Lalu kami memberikan uang pada Said (sebesar Rp 50 juta). Kami menunggu di SPBU Geudong, Kecamatan Samudera, Aceh Utara. Said menjemput ayah saya, katanya di Bayu, Aceh Utara. Saidlah yang bawa ayah saya naik motor,” katanya.

“Ayah lalu kami bawa ke rumah, ayah mengaku dipukuli oleh polisi. Disuruh akui kesalahan, ayah tidak mau mengaku. Karena memang tidak bersalah, tidak memiliki narkoba,” sambungnya.

Setelah itu, korban langsung meninggal dunia.

Atas kejadian ini, keluarga meminta keadilan.

Baca juga: Gawat, Siswa SMP di Aceh Ini Nekat Curi Sepeda Motor Milik Polisi

“Kami minta keadilan seadil-adilnya. Kami minta, pelaku ditangkap, dihukum mati dan dipecat,” pungkasnya.

Setelah korban diketahui meninggal, uang tebusan Rp 50 juta, dikembalikan ke keluarga oleh Said.

Keluarga korban telah melaporkan kasus itu secara resmi ke Mapolres Lhokseumawe pada 2 Mei 2024.

Sementara itu, Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto, dihubungi per telepon menyebutkan kasus itu kini ditangani oleh Polres Aceh Utara. Wakil Kepala Kepolisian Resor Aceh Utara (Wakapolres) Aceh Utara, Provinsi Aceh, Kompol Muhayat Effendie angkat bicara setelah kasus Saiful dilaporkan tewas atas dugaan dianiaya oleh oknum polisi satuan narkoba Polres Aceh Utara, Provinsi Aceh.

Dia membenarkan, Saiful ditangkap di Desa Blang Mee, Kecamatan Samudera, Aceh Utara pada 29 April 2024.

Penangkapan itu atas serangkaian penyelidikan dari laporan masyarakat terkait dugaan kepemilikan sabu.

“Teknik penangkapan dengan undercover buy dengan terduga pelaku. Tapi, pelaku melarikan diri dan terjatuh dari sepeda motornya, itu menimbulkan luka di wajah,” katanya dalam siaran pers, Sabtu (4/5/2024).

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved