PWI Aceh Tengah Bertemu dengan Komisioner KIP Bahas Stabilitas Pilkada 2024

Laporan Romadani | Aceh Tengah 

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh Tengah mengadakan pertemuan dengan komisioner Komisi Independen Pemilihan (KIP) setempat pada Senin (10/6/2024).

Pertemuan ini membahas implementasi Surat Edaran (SE) PWI Pusat nomor: 391/PWI-P/LXXVII/2024 dan SE Mendagri nomor 200.2.1/2222/SJ terkait stabilitas penyelenggaraan Pilkada serentak tahun 2024.

Pertemuan yang berlangsung di ruang Ketua KIP Aceh Tengah, Maharadi, dihadiri oleh anggota KIP yaitu Wen Yusri Rahman Marzuki, Pajrin, serta Sekretaris KIP, Sofyan. 

Dari pihak PWI Aceh Tengah, hadir bendahara Karmiadi, anggota Pokja bidang kesejahteraan Darmawan Masri, anggota Pokja bidang hukum dan organisasi Satiran, dan anggota Romadani.

"Kami hadir hari ini untuk menindaklanjuti surat edaran Mendagri dan PWI pusat terkait menciptakan stabilitas penyelenggaraan Pilkada 2024 khusus di Aceh Tengah," kata Karmiadi mewakili Ketua PWI Aceh Tengah.

Surat Edaran Mendagri poin 2 huruf (a) dan (b) menggarisbawahi pentingnya peningkatan partisipasi asosiasi wartawan dan media dalam sosialisasi, edukasi, dan literasi pemilih. 

Hal ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, mencerdaskan pemilih, dan mencegah pemberitaan negatif guna memperkuat legitimasi hasil Pilkada.

"Tujuannya diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat, mencerdaskan pemilih dan mencegah pemberitaan negatif selama pelaksanaan Pilkada serentak," tambah Karmiadi.

Hasil pertemuan ini nantinya akan dituangkan dalam Memorandum of Understanding (MoU) antara PWI dan KIP Aceh Tengah. 

"Hasil dari pertemuan ini selanjutnya akan dituangkan dalam nota kesepahaman bersama, yaitu MoU," ujar Karmiadi.

Ketua KIP Aceh Tengah, Maharadi, menyambut baik inisiatif PWI Aceh Tengah. 

"Kami menyambut baik upaya positif yang dilakukan oleh PWI Aceh Tengah, selanjutnya kami akan tinjau kembali regulasi yang ada, demi menyongsong Pilkada aman dan damai," kata Maharadi.

Kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada serentak mendatang, serta menjaga legitimasi hasil Pilkada melalui sosialisasi dan edukasi yang efektif. (*)

Baca juga: BURUAN KIP Rekrut Pantarlih Pilkada di Bener Meriah, Ini Jadwal dan Syaratnya

Baca juga: Makin Mulus ke Pilkada Bupati Aceh Tengah Setelah PKS, Giliran PKB Restui Bardan Sahidi-Karimansyah 

Baca juga: Sahuti Edaran Mendagri untuk Pilkada Damai, PWI Bener Meriah Audiensi ke KIP