Maksimalkan Digitalisasi Desa di Bener Meriah, Mahasiswa KKM Al-Muslim Lengkapi Prodeskel

Upaya memaksimalkan digitalisasi desa, mahasiswa Kuliah Kerja Masyarakat (KKM) Angkatan XXV Universitas Al-muslim melakukan pengisian

Penulis: Kiki Adelia | Editor: Rizwan
For TribunGayo.com
Maksimalkan Digitalisasi Desa di Bener Meriah, Mahasiswa KKM Al–Muslim Lengkapi Prodeskel 

Laporan Kiki Adelia | Bener Meriah
 
TRIBUNGAYO.COM, REDELONG – Upaya memaksimalkan digitalisasi desa, mahasiswa Kuliah Kerja Masyarakat (KKM) Angkatan XXV Universitas Al-muslim melakukan pengisian Profil Desa Kelurahan (Prodeskel) di Kampung Meluem, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Rabu, (21/08/2024).

Prodeskel merupakan program pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk membantu pengelolaan keuangan dan administrasi desa/kelurahan secara efektif dan efisien.

Program ini dikelola oleh Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan dan ditujukan untuk meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat di tingkat desa/kelurahan.

Mahasiswa KKM yang ditempatkan di Desa Meluem sebanyak 5 orang membantu merampungkan profil desa dengan melakukan pendataan per Kartu Keluarga (KK) dengan mendatangi rumah ke rumah di Kampung Meluem.

Ketua kelompok, Zahrul Fuadi Mubaraq mengatakan pengisian prodeskel merupakan program wajib yang diharuskan kepada setiap kelompok yang ber-KKM di Bener Meriah pada gelombang KKM kali ini.

“Ini hari ke 9, kami berada di Kampung Meluem, Prodeskel sudah kami jalankan, saat ini baru pada tahapan verifikasi, nanti selanjutnya akan kami entri pada website prodeskel,” ungkap Zahrul.

Zahrul menyampaikan, Prodeskel sangat penting untuk disempurnakan karena memberikan dukungan dalam pengelolaan anggaran, pembukuan keuangan, manajemen aset, dan pengarsipan data desa/kelurahan.

Program ini juga membantu desa untuk mengembangkan rencana kerja dan anggaran serta melaporkan realisasi kegiatan yang telah dilakukan.

“Selain itu, Prodeskel juga menunjang digitalisasi di era kemajuan teknologi informasi," pungkasnya.

Sementara itu, Reje Kampung Meluem, Maddin menjelaskan, dengan adanya mahasiswa KKM dari Almuslim, pihaknya sangat terbantu dalam proses verifikasi dan entri data pada website prodeskel.

“Hal itu sangat bermanfaat bagi desa kami, karena dengan lengkapnya data prodeskel, informasi terkait Desa Meluem, dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat luas melalui internet,” sebut Maddin.

Maddin, menambahkan, apalagi di Desa Meluem terdapat Badan Usaha Milik Desa (BUMdes) yang bergerak dibidang pengolahan kopi dari biji gabah menjadi kopi siap pakai.

“(BUMdes) Desa meluem menjadi satu satu nya desa di provinsi aceh yang menjadi perwakilan desa dalam acara negara-negara ASEAN yang digelar di Malang. Semoga dengan terupdatenya data Bumdes di Prodeskel semakin banyak masyarakat yang mengenal Desa Meluem,” harapnya.

Diketahui Mahasiswa KKM yang ditempatkan di Kampung Meluem terdiri dari berbagi Program Studi, Zahrul (Ekonomi Pembangunan), Vikra Diana, (Informatika), Ifandi  (Akuakultur), Nuramaturahmi (Administrasi Bisnis) dan Khairul Nisak dari Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia.(*)

Baca juga: Katahati Gelar Desiminasi Pemanfaatan Potensi Hasil Hutan Bukan Kayu di Bener Meriah & Aceh Tengah

Baca juga: Pj Bupati Sambut Kunker Pangdam IM di Bener Meriah

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved