Pilkada Bener Meriah

Calon Bupati dan Wakil Bupati Harus Ada Gagasan Permanen Penanganan Konflik Satwa di Bener Meriah

Karena menurutnya, konflik satwa liar, terutama gajah, telah menjadi masalah serius bagi warga di Kampung Pintu Rime Gayo.

Penulis: Bustami | Editor: Mawaddatul Husna
FOTO IST
Mahasiswi Unimal Lhokseumawe, Ananda Arianti. 

Laporan Bustami | Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Permasalahan konflik satwa terutama gajah di wilayah Pintu Rime Gayo Bener Meriah hingga saat ini dinilai belum ada solusi secara permanen.

Pasalnya, konflik satwa di wilayah tersebut telah berlangsung cukup lama.

Bahkan baru-baru ini ada warga dari Kampung Negeri Antara, Kecamatan Pintu Rime Gayo itu yang mengalami luka-luka karena diinjak oleh gajah.

Pemerintah setempat melalui Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh atau lembaga terkait lainnya memang selama ini sudah melakukan sejumlah upaya untuk mengatasi gangguan gajah.

Tapi cara-cara tersebut dinilai belum menjadi tindakan optimal untuk menyelesaikan konflik dimaksud. 

Ananda Arianti seorang mahasiswi dari Pintu Rime Gayo, Bener Meriah mengharapkan ada langkah konkret dari para calon bupati Bener Meriah untuk penanganan konflik satwa dan manusia secara komprehensif dan permanen. 

Karena menurutnya, konflik satwa liar, terutama gajah, telah menjadi masalah serius bagi warga di Kampung Pintu Rime Gayo.

Gajah-gajah liar yang sering turun ke pemukiman tidak hanya mengancam keselamatan warga, akan tetapi juga merusak lahan pertanian yang menjadi sumber mata pencaharian mereka. 

"Orang tua kami sangat bergantung hidup dari hasil kebun, kalau konflik gajah ini tidak diselesaikan secara permanen.

Bagaimana orang tua kami mencukupi kebutuhan hidup kami," ujar Ananda Arianti yang juga mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Malikussaleh Lhokseumawe itu.

Maka ia sangat mengharapkan ada solusi jangka panjang dari para calon bupati Bener Meriah untuk mengatasi permasalahan yang dimaksud.

Dimana dengan harapan konflik manusia dan satwa di wilayah Pintu Rime Gayo akan berkurang secara perlahan dan bahkan bisa hilang pada suatu saat nanti.

"Jangan dibiarkan permasalahan ini terus terjadi, karena akan berdampak pada keberlangsungan hidup kami, jadi semoga calon pemimpin kami ada solusinya," pungkasnya. (*)

Baca juga: Kawanan Gajah Liar Obrak-abrik Rumah dan Kebun Warga di Pintu Rime Gayo Bener Meriah

Baca juga: BREAKING NEWS: Heboh, Seekor Gajah Liar Melintas Depan Masjid di Bener Meriah

Baca juga: Gajah Liar Kembali Muncul di Pemukiman Penduduk Bener Meriah, Warga Ketakutan dan Rusak Tanaman

 

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved