Berita Aceh Tengah

Gas Elpiji 3 Kilogram Langka di Aceh Tengah, Harga Melambung Capai Rp 35.000 per Tabung

Di Kecanatan Jagong Jeget, harga gas melon subsidi ini melonjak hingga Rp 35.000 per tabung, jauh di atas harga eceran tertinggi (HET).

Penulis: Romadani | Editor: Sri Widya Rahma
TRIBUNGAYO.COM/ROMADANI
Warga Aceh Tengah di beberapa daerah tengah menghadapi kelangkaan gas LPG 3 kilogram yang semakin memprihatinkan. 

Laporan Romadani | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Warga Aceh Tengah di beberapa daerah tengah menghadapi kelangkaan gas elpiji 3 kilogram yang semakin memprihatinkan.

Di Kecanatan Jagong Jeget, harga gas melon subsidi ini melonjak hingga Rp 35.000 per tabung, jauh di atas harga eceran tertinggi (HET) yang seharusnya Rp 20.000 per tabung.

Sejumlah ibu rumah tangga mengeluhkan kesulitan mendapatkan gas elpiji di pangkalan resmi.

Salah satu warga Desa Gegarang Kecamatan Jagong Jeget, mengungkapkan bahwa dirinya telah mecari gas elpiji 3 Kg ke dese tetangga.

Namun hanya ada di satu warung pusat Kecamatan dengan harga Rp 35.000 per tabung.

“Susah sekali sekarang, kalau pun ada harganya mahal. Saya terpaksa beli di pengecer dengan harga Rp 35.000 karena butuh untuk masak,” ujar Yati pada Jumat (29/11/2024)

Kelangkaan ini juga dirasakan pedagang kecil yang mengandalkan gas elpiji untuk operasional sehari-hari.

Seorang pedagang gorengan, Sulaiman mengaku pendapatannya berkurang akibat kenaikan harga gas.

“Bukan hanya di desa yang jauh dari pusat kota, di Takengon ini saja sudah mulai langka,” keluhnya. (*)

Baca juga: Desember Kopi Gayo 2024, Mengintegrasikan Seni, Budaya, dan Ekowisata

Baca juga: BREAKING NEWS: Teras Mega Los Pasar Pagi Kutacane Aceh Tenggara Ambruk, 2 Warga Dilarikan ke RSUD

Baca juga: Presiden Penyair Indonesia Sutardji Calzoum Bachri akan Meriahkan Pembukaan Desember Kopi Gayo 2024

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved