Tiga Oknum TNI Ditangkap dalam Penggerebekan Sarang Narkoba di Sumut

Tiga oknum anggota TNI ditangkap saat penggerebekan sarang narkoba yang dilakukan oleh Kodam I Bukit Barisan bersama Polda Sumatera Utara di enam....

Editor: Malikul Saleh
HO
Tiga oknum anggota TNI ditangkap saat penggerebekan sarang narkoba yang dilakukan oleh Kodam I Bukit Barisan bersama Polda Sumatera Utara di enam titik wilayah Sumut. 

Namun, para pemilik barak-barak tersebut seakan tidak ada takutnya dengan petugas, dan hanya selang beberapa hari barak-barak di sana kembali didirikan.

Menurut Sekretaris Daerah, Amril, pihaknya telah mencari tahu pemilik lahan yang sering dijadikan para bandit sebagai lapak narkoba di kawasan tersebut.

"Sesuai informasi yang kita terima dari pak Camat dan Kades di sini, hari ini kita berdiri adalah tanah milik masyarakat atas nama Supris, seperti itu," kata Amril kepada Tribun-medan, Kamis (16/1/2025).

Tetapi ia belum bisa memastikan, apakah pemilik lahan tersebut juga turut terlibat dalam pendirian barak-barak narkoba di lokasi tersebut.

"Itu informasi yang kita terima, tentunya berkaitan dengan kegiatan ini kita tidak tahu, siapa yang mengelola barak ini masih belum sampai ke sana," sebutnya.

Amril pun berharap kepada pihak kepolisian, agar bisa mengusut keberadaan barak yang tidak kunjung tuntas tersebut, meskipun lokasi itu rencananya akan disulap menjadi tempat latihan prajurit Raider 100/PS.

"Apakah yang punya tanah ini juga yang mengelola barak atau bukan. Jadi seharusnya kalau pemilik tanah ada kegiatan di tanahnya, harusnya yang bersangkutan merasa keberatan,".

"Namun dalam hal ini pemerintah kabupaten Langkat belum menerima laporan seperti itu," pungkasnya.

Sulap Barak Narkoba Jadi Tempat Latihan Raider

Kodam I Bukit Barisan, menyulap lahan di Desa Emplasemen, Kecamatan Sei Bingai, Langkat, jadi tempat latihan prajurit Raider 100/PS.

Panglima Kodam I Bukit Barisan, Mayjend Rio Firdianto, mengatakan, langkah ini dilakukan karena di lokasi tersebut marak barak-barak yang dijadikan sebagai lapak narkoba.

Katanya, beberapa waktu lalu pihaknya bersama dengan Polda Sumut sempat menggerebek barak-barak narkoba di lokasi tersebut dan mengamankan sejumlah orang.
 
Selain itu, petugas juga menemukan sejumlah barang bukti narkoba di lokasi tersebut.

Setelah dihancurkan, barak-barak narkoba tersebut berdiri kembali sehingga Kodam I Bukit Barisan berinisiatif mendirikan tempat latihan di lahan yang dipenuhi sawit itu.

"Yang jelas saya dengan pak Kapolda, sudah berkomitmen perang terhadap narkoba karena ini perintah presiden kita bapak Prabowo," kata Rio kepada Tribun Medan, Kamis (16/1/2025).

Ia mengakui bahwa, Provinsi Sumatera Utara merupakan daerah darurat narkoba dan sudah seharusnya dilakukan penindakan secara serius.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved