Berita Bener Meriah
Polres Bener Meriah Sita 6 Pedang Samurai 2 Celurit dari Anggota Geng yang Diringkus Akibat Tawuran
Saat itu korban sempat menangkis serangan dengan tangan kirinya, alhasil ia mengalami luka pada bagian tangan kiri dan punggung.
Penulis: Bustami | Editor: Mawaddatul Husna
Laporan Bustami | Bener Meriah
TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Sebanyak 33 anggota geng atau kelompok di Kabupaten Bener Meriah diringkus polisi akibat tawuran.
Aksi tawuran antargeng kali ini mengakibatkan dua orang menjadi korban luka, akibat sabetan senjata tajam.
Mereka melancarkan aksinya di lapangan pacuan kuda, Kampung Karang Rejo, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah pada Minggu (4/5/2025) sekira pukul 20.30 WIB.
Mulanya geng yang terlibat tawuran itu yaitu antara geng Hawara melawan geng TOM yang membuat dua anggota dari geng tom mengalami luka-luka.
Kapolres Bener Meriah, AKBP Aris Cai Dwi Susanto dalam acara konferensi pers yang di gelar pada Kamis (8/5/2025) mengatakan dalam bentrokan ini ada dua orang yang menjadi korban.
Yaitu inisial AR (17) seorang pelajar asal Kecamatan Bies, Aceh Tengah yang mengalami luka bacok di tangan kiri dan punggung setelah diserang dengan menggunakan senjata tajam.
Kemudian korban kedua berinisial HA (15) warga Kecamatan Bukit, Bener Meriah. Ia mengalami luka memar di pelipis kanan dan kepala bagian belakang
"Korbannya ada dua orang dari berada dari geng TOM dan korban AR masih dalam perawatan medis di rumah sakit," ujar Kapolres.
Menurut Kapolres peristiwa ini berawal dari janjian yang dibuat melalui media sosial facebook antar kedua pihak geng yang kemudian bertemu dan terlibat perkelahian.
"Jadi mereka janjian dulu melalui medsos, peraturannya siapa geng yang kalah maka geng yang kuat akan menjadi pemimpin, dan geng kalah harus ikut bergabung dibawah geng yang kuat," terang Kapolres.
Kronologi kejadian bermula pada Minggu sekira pukul 20.30 WIB, korban AR dari geng TOM mengalami penganiayaan yang dilakukan oleh pelaku berinisial RM (19) alias Kacang tak lain adalah ketua dari geng Hawara.
Saat itu korban AR sempat berlari menghindar, namun kemudian ia berhenti dan saat itulah pelaku langsung membacok korban berkali-kali dengan menggunakan celurit.
Saat itu korban sempat menangkis serangan dengan tangan kirinya, alhasil ia mengalami luka pada bagian tangan kiri dan punggung.
Berungtungnya, saat pembacokan itu terjadi ada saksi yaitu warga yang melihatnya, jadi warga itu langsung menendang pelaku hingga pelaku terjatuh dan senjata celuritnya terlepas.
Pemkab Bener Meriah Gelar Pangan Murah, Catat Jadwal dan Lokasinya |
![]() |
---|
Satpol PP Bener Meriah Amankan Empat Warga Aceh Utara, Modus Minta Sumbangan Atas Nama Pesantren |
![]() |
---|
Kedapatan Menjual Tuak, RM Asal Bandar Bener Meriah Divonis 50 Kali Cambuk |
![]() |
---|
Pria di Bener Meriah Divonis 80 Bulan Penjara atas Kasus Pelecehan Terhadap Anak Bawah Umur |
![]() |
---|
Gunung Burni Telong Bener Meriah Mulai Ramai Didatangi Pendaki Usai Resmi Dibuka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.