MotoGP 2025 Hari Ini
Marco Bezzecchi di Ambang Catatan Sejarah Bersama Aprilia di MotoGP 2025
Pembalap asal Italia itu berpeluang menjadi rider Aprilia pertama yang finis di posisi tiga besar klasemen akhir MotoGP.
TRIBUNGAYO.COM - Marco Bezzecchi berpeluang mencetak sejarah bersama Aprilia menjelang dua seri terakhir MotoGP 2025.
Pembalap asal Italia itu berpeluang menjadi rider Aprilia pertama yang finis di posisi tiga besar klasemen akhir MotoGP.
Saat ini, Bezzecchi masih bersaing ketat dalam perebutan posisi ketiga di klasemen sementara.
Setelah Marc Marquez dan Alex Marquez memastikan diri sebagai juara dan runner-up dunia, posisi ketiga menjadi rebutan antara Bezzecchi, Francesco “Pecco” Bagnaia, dan Pedro Acosta.
Menjelang MotoGP Portugal 2025, Bezzecchi berada di posisi terdepan untuk mengamankan podium akhir musim. Ia mengoleksi 291 poin, unggul lima poin dari Bagnaia dan 31 poin dari Acosta.
Untuk mengamankan posisi ketiga sebelum seri pamungkas di Valencia, Bezzecchi wajib memiliki keunggulan 38 poin atas Bagnaia setelah balapan di Portugal.
Jika target itu tercapai, Bezzecchi akan mencetak sejarah sebagai pembalap Aprilia pertama yang finis di tiga besar klasemen akhir MotoGP.
Capaian terbaik Aprilia sebelumnya hanya mampu menembus posisi keempat lewat Aleix Espargaro pada musim 2022.
“Pertama-tama, rasanya luar biasa bisa bertarung untuk posisi seperti ini dengan hanya dua balapan tersisa.
Saya sangat senang karena ini adalah kesempatan besar bagi saya dan tim,” ujar Bezzecchi, dikutip dari laman resmi MotoGP.
"Sekarang, kami dalam posisi untuk bertarung, jadi kami akan senang sekali untuk mencoba mencapainya. Ini toh akan jadi sebuah pertarungan sengit karena Pecco itu sangat tangguh, Pedro juga sangat kuat."
"Jadi mudah-mudahan kami bisa terus bertarung sampai akhir," cetus Marco Bezzecchi menatap MotoGP Portugal 2025.
RS-GP milik Aprilia memang menunjukkan progres positif dalam pengembangan kuda besinya.
Akan tetapi yang menjadi masalah, Aprilia masih memiliki kendala untuk menemukan grip ban belakang. Hal itu terlihat saat balapan di Sirkuit Sepang, Malaysia.
Hal itu juga bisa berlaku pada balapan akhir pekan ini di Sirkuit Portimao, yang terkenal memiliki lintasan low-grip.
Meski tidak separah KTM, Aprilia wajib terus berbenah untuk mengatasi masalahnya tersebut jika ingin membangun sebuah motor yang bisa bersaing di semua lintasan.
Dan hal ini disarai oleh Marco Bezzecchi. Di mana dalam hal build-up motor, membutuhkan waktu yang tak singkat.
"Sulit diungkapkan dengan kata-kata, tetapi ini adalah proyek yang telah banyak berubah dari awal hingga sekarang, selama beberapa minggu dan bulan terakhir," terang pria yang pernah membalap bagi Mooney VR46.
"Jadi, ada sedikit kekurangan stabilitas, tetapi itu normal karena kami telah bekerja keras, kami harus membuat banyak perubahan, dan ketika Anda mengubah banyak hal, meskipun kecil atau bisa ditingkatkan, itu tetap merupakan perubahan. Jadi, butuh waktu, butuh adaptasi," ujarnya menambahkan.
Marco Bezzecchi memang menjadi kejutan di MotoGP 2025. Datang bukan sebagai pembalap yang ditugasi mengembangan motor, tetapi hal itu berubah ketika Jorge Martin mengalami cedera panjang.
Siapa yang menyangka, pembalap bercirikhas rambut kribo ini mampu menjadi kuda hitam dalam persaingan gelar juara dunia MotoGP 2025 yang sudah dimenangkan Marc Marquez.
Klasemen MotoGP 2025 setelah GP Malaysia
1. Marc Marquez (545)
2. Alex Marquez (413)
3. Marco Bezzecchi (291)
4. Francesco Bagnaia (286)
5. Pedro Acosta (260)
6. Franco Morbidelli (227)
7. Fabio Di Giannantonio (226)
8. Fermin Aldeguer (186)
9. Fabio Quartararo (182)
10. Raul Fernandez (146)
11. Johann Zarco (134)
12. Brad Binder (133)
13. Luca Marini (128)
14. Enea Bastianini (106)
15. Joan Mir (93)
16. Ai Ogura (79)
17. Maverick Vinales (72)
18. Jack Miller (68)
19. Alex Rins (63)
20. Miguel Oliveira (36)
21. Jorge Martin (34)
22. Pol Espargaro (23)
23. Takaaki Nakagami (10)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
| Jorge Lorenzo Dorong Marc Marquez Tinggalkan Ducati Demi Buktikan Diri Sebagai GOAT MotoGP |
|
|---|
| Veda Pratama Resmi Naik Kelas ke Moto3 2026, Honda Team Asia Umumkan Generasi Baru |
|
|---|
| Bezzecchi Akui Belum Jadi yang Terbaik Usai Gagal Bersinar di MotoGP Malaysia 2025 |
|
|---|
| Krisis di KTM: PHK Massal Ancam Masa Depan Tim MotoGP dan Buka Jalan Pedro Acosta ke Ducati? |
|
|---|
| Jorge Martin Absen di MotoGP Portugal 2025, Fokus Lanjut Pemulihan Cedera |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/Marco-Bezzecchi-murid-Valentino-Rossi-47.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.