Berita Nasional
Bandara SIM di Aceh dan 16 Bandara Lain Kembali Dibuka Penerbangan Internasional
Bandara Sultan Iskandar Muda ( SIM) Aceh Besar, Aceh kembali ditetapkan sebagai salah satu bandara yang melayani penerbangan internasional.
Untuk bisa mengoperasionalkannya, kata Irfannusir, informasi yang diterima pihaknya butuh dukungan dari tiga lembaga lainnya yaitu BNPB, Kemenhub dan Kemenkum dan HAM.
Ketiga lembaga ini, kami harapkan segera menerbitkan surat edarannya guna mendukung surat Kemenko Perekonomian Airlangga Sutarto.
Baca juga: Kapolres Ajak Keuchik di Aceh Tenggara Bantu Berantas Narkoba, Sebut Lapas Dipenuhi Tahanan Narkoba
Aifannusir mengatakan, untuk mempercepat penerbitan tiga surat edaran dari tiga lembaga di atas, DPRA akan mengirim surat kepada tiga lembaga tersebut dan Gubernur Aceh.
Tujuannya, agar pembukaan Bandara SIM sebagai entry point penerbangan Internasional, bisa secepatnya dilaksanakan.
“Ini sangat penting untuk pemulihan ekonomi nasional dan daerah,” ujar Irfannusir.
Kadishub Aceh, T Faisal mengatakan, pihaknya sudah menerima surat rekomendasi Meko Perekonomian tersebut.
Surat itu ditujukan kepada Gubernur Aceh dan Pj Gubernur Aceh, segera melanjutkan tahapan dari proses percepatan pelaksanaan pembukaan Bandara SIM sebagai entry point Penerbangan Internasional ke tiga lembaga di atas.
Hal ini dimaksudkan, agar rute penerbangan dari Bandara SIM ke Malaysia, Singapura, bisa kembali beroperasi, begitu juga untuk perjalanan Umroh ke Madinah dan Mekkah.
“Masyarakat Aceh sudah sangat rindu dengan perjalanan Umroh ke Madinah dan Mekkah,” ujar T Faisal.(*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul BREAKING NEWS - Bandara Sultan Iskandar Muda Kembali Layani Penerbangan Internasional
Artikel ini telah tayang di Kompas,tv dengan judul Aturan Baru, Penumpang Rute Internasional Cuma Boleh Masuk dari 16 Bandara Ini