Aceh Tengah
Reje Yasir Arafat di Aceh Tengah Berharap Peran Pemerintah Kembangkan Wisata Kuyun
Yasir Arafat mulai mengembangkan wisata Kuyun pada 2017, beberapa saat setelah ia terpilih menjadi Reje Kuyun. Sejak itu, Kuyun menjadi dikenal.
Penulis: Fikar W Eda | Editor: Jafaruddin
Laporan Fikar W Eda I Aceh Tengah
TRIBUNGAYO.COM,TAKENGON - Reje Kampung Kuyun Kecamatan Celala, Aceh Tengah, Yasir Arafat berharap perhatian dan bimbingan dinas dan instansi terkait terhadap pembangunan kawasan wisata di kampung tersebut.
Sehingga dengan adanya pemerintah pengembangan wisata di desa tersebut dapat dimaksimalkan.
Sejak tahun 2017, Yasir sudah mulai mengembangkan wisata sawah di desanya.
Namun, belum maksimal pengembangan.
"Kami tidak bisa berjalan sendiri,” kata Yasir Arafat dalam perbincangan dengan Tribungayo.Com dalam podcast wisata, Rabu(13/7/2022).
Pihaknya tentu sangat butuh bantuan dan bimbingan baik dari instansi pariwisata di kabupaten,
provinsi maupun pusat.
Baca juga: Berada 12 Jam di Takengon, Anda Bisa Jalan-jalan Kemana Saja, Ini Objek Wisata yang Wajib Dikunjungi
Yasir Arafat mulai mengembangkan wisata Kuyun pada 2017,
beberapa saat setelah ia terpilih menjadi Reje Kuyun.
Sejak itu, Kuyun menjadi dikenal masyarakat.
Ia membangun wisata sawah dengan membangun instalasi dari bambu yang melintasi persawahan masyarakat.
Tidak lama berselang, Kuyun menggelar festival durian yang dihadiri banyak kalangan,
termasuk Bupati Aceh Tengah dan sejumlah pejabat dari luar daerah.
Selang beberapa waktu berikutnya, di Kuyun diselenggarakan Desember Kopi Gayo 2021.
Kegiatan tersebut dihadiri pejabat dari Pusat, yaitu Sekjen DPR RI Indra Iskandar,
anggota DPR RI Ilham Pangestu TA Khalid dan sejumlah tokoh lainnya.
Baca juga: Ini 13 Lokasi Wisata yang menjadi Andalan di Aceh Tenggara
Kemudian lebih tiga puluh seniman datang dan menginap di Kuyun dalam rangka Desember Kopi Gayo 2021.
"Hanya saja kami masih kurang arahan dan bimbingan.
Bantuan dinas terkait sangat diharapkan, sehingga kami bisa mengembangkan diri lebih baik lagi," kata Yasir Arafat.
Nama Yasir Arafat dan Kuyun makin berkibar setelah ia juga mengembangkan teknologi pengolahan sampah plastik menjadi bahan bakar minyak.
"Banyak orang datang ke Kuyun untuk menyaksikan dan bertanya tentang pengolahan limbah plastik menjadi minyak," katanya.
Yasir Arafat menghadapi banyak tantangan dalam melakukan inovasi dan terobosan di Kuyun. Tapi ia tidak menyerah.
"Kenyataannya sebahagian besar masyarakat mendukung inovasi kami ini.
Hanya segelintir orang saja yang berusaha mengganggu," katanya sambil tertawa.
Baca juga: Rinda Febriola, Siswa Aceh Tengah Wakili Aceh ke Paskibraka Nasional 2022, Ini Pesan Bupati
Pembangunan Desa Wisata Kuyun akan terus ia maksimalkan sehingga memberi dampak ekonomi positif bagi warga.
"Dengan kedatangan wisatawan ke Kuyun, banyak manfaatnya bagi kami.
Wisatawan itu adalah salah satu satu sumber ekonomi kami," katanya.(*)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/Reje-Kampung-Kuyun-Yasir-Arafat.jpg)