Berita Bener Meriah
Dihadiri Forkopimda, Kasdim Buka Pembekalan Moderasi Beragama di Bener Meriah
bertujuan menumbuhkan toleransi dan sebagai upaya mengantisipasi berbagai ancaman seperti radikalisme yang berpotensi memecah belah persatuan bangsa
Penulis: Bustami | Editor: Jafaruddin
Laporan Bustami | Bener Meriah
TRIBUNGAYO.COM, REDELONG – Dandim 0119/Bener Meriah Letkol Inf Eko Wahyu Sugiarto MHan diwakili Kasdim Mayor Inf M Indra Syahputra membuka pembekalan Moderasi Beragama Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kamis (27/10/2022), dilaksanakan di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bener Meriah.
Kegiatan itu bertujuan menumbuhkan toleransi dan sebagai upaya mengantisipasi berbagai ancaman seperti radikalisme yang berpotensi memecah belah persatuan bangsa.
Acara pembukaan Moderasi Beragama itu dibuka secara langsung oleh Penjabat Bupati Bener Meriah, Drs Haili Yoga MSi,
"Moderasi Beragama adalah upaya membentuk pemikiran yang moderat, terbuka dan luas, terutama dalam memahami sebuah keragaman dalam beragama", ujar Pj Bupati Bener Meriah Drs Haili Yoga M.Si dalam siaran pers yang diterima TribunGayo.com pada Kamis (27/10/2022).
Artinya, dalam berpikir tidak saling menjatuhkan, tidak boleh asal klaim untuk menyalahkan dan tidak boleh memaksakan cara pandang terhadap orang lain.
Baca juga: Kasdim 0106 Aceh Tengah Serahkan Vacum Cleaner Untuk Masjid Al-Kawakib
Dilanjutkan, pada perpanjangan tangannya, Moderasi Beragama ini adalah tugas para penyuluh agama, yang harus bisa menerapkan di tengah-tengah masyarakat.
Seperti kelompok pengajian, majelis taklim, maupun dalam metode pengajaran di tingkat pendidikan anak-anak.
Baik itu di sekolah seperti madrasah serta taman pendidikan Al-Qur'an, sehingga masyarakat di Bener Meriah ini punya perilaku yang moderat dan terbuka luas secara pemikiran.
"Penyuluh agama juga berperan dalam menyampaikan dan mensosialisasikan program pemerintah kepada masyarakat, baik secara langsung maupun melalui kelompok binaan, tentu hal ini harus diiringi dengan memberikan contoh keteladanannya,” kata PJ Bupati
Barang siapa yang mengawali suatu kebaikan, maka dia akan mendapatkan nilai kebaikan bagi orang yang meneruskan kebaikan tersebut.
Baca juga: Dandim Bener Meriah Lepas Tiga Prajurit Pindah Satuan Tugas
Kemudian juga dijadikan sebagai strategi membangun kebudayaan, dan karakter bangsa.
"Apalagi seperti daerah kita dikenal dengan adat dan budaya gayo yang sangat kuat. Itulah yang harus kita rawat. Namun tetap dengan toleransi dan menghormati perbedaan yang ada,” tegasnya
Sementara itu Kepala Staf Kodim usai pembukaan pembekalan Moderasi Beragama menjelaskan, pembekalan moderasi beragama penting dilaksanakan untuk menjaga, merawat dan membangun persatuan umat beragama.
Supaya tetap dalam koridor kebhinekaan bangsa Indonesia,