Berita Aceh

Sudah 19 Hari Puluhan Calon Jamaah Umrah Asal Aceh Terkatung-katung di Bogor, Ini Penyebabnya

Warga asal Meulaboh Aceh sebanyak 26 orang sudah 19 hari berada di Bogor karena hingga kini belum ada kejelasan berangkat ke Tanah Suci, Arab Saudi

Editor: Rizwan
Serambi Indonesia
Calon jamaah umrah asal Aceh Barat, Aceh terkatung -katung di Bagor karena belum diberangkatkan ke Tanah Suci, Arab Saudi, Rabu (4/1/2023) 

"Kita menyesalkan keterlambatan para jamaah umrah yang di sana ada keluarga saya, seharusnya mereka sudah kembali semua saat ini. Karena sudah 19 hari belum sampai ke Arab Saudi, namun masih terbengkalai di Bogor," ungkap salah satu keluarga jamaah umrah, warga Aceh Barat Muhammad Afzal, Rabu (4/1/2023) kepada Serambinews.com, di Meulaboh.

Dikatakannya, bahwa sejauh ini belum diketahui penyebab terbengkalainya para jamaah umrah Aceh Barat yang masih berada di Bogor saat ini.

"Informasi yang kita peroleh 11 orang pada Rabu (4/1/2023) telah diberangkatkan, selebihnya masih di Bogor," kata Muhammad Afzal.

Pihaknya berharap kepada semua warga untuk berhati-hati dengan pihak travel yang tidak bertanggung jawab.

Supaya tidak menjadi korban seperti yang dirasakan oleh sebagian jamaah pihak keluarganya saat ini.

Jamaah yang masih terbengkalai masih menunggu dan berharap bisa di keberangkatan untuk melaksanakan ibadah Umrah ke Mekkah, Arab Saudi.

“Keluarga kami seperti sengaja di sandera di kawasan Cisarua, Bogor daerah yang sulit terjangkau jaringan HP, sehingga sulit dihubungi oleh pihak keluarga di Aceh,” kata salah satu anak dari jamaah umrah tersebut, Ali, warga Desa Cangge, Kecamatan Pante Ceureumen.

Baca juga: Aktor Shah Rukh Khan Jalani Ibadah Umrah di Tanah Suci Mekkah, Dibanjiri Banyak Pujian

Disebutkan, seharusnya para jamaah tidak di bawa ke Bogor jika memang tidak jadi diberangkatkan untuk melaksanakan ibadah umrah.

Sebab di dalam rombongan jamaah tersebut banyak lansia di sana. Belum lagi dengan biaya makan mereka selama 19 hari di Bogor akibat tidak diberangkatkan untuk melaksanakan ibadah umrah.

Kondisi ini dinilai sangat membuat keluarga cemas dan merasa dibohongi oleh penanggung jawab pihak Travel Tanur Muthmainnah Tour di Meulaboh, karena mereka dibawa ke Bogor bukan ke Arab Saudi.

Dikatakannya, bahwa pihak travel ada yang menghubunginya meminta bantu biaya keberangkatan para jamaah tersebut, yang diduga sudah tidak ada anggaran lagi.

“Pihak travel meminta anak-anak dari jamaah umrah untuk mencari uang pinjaman dulu dengan borok sertifikat lahan sawit, jika tidak ada uang orang tuanya kemungkinan tidak bisa berangkat,” kata Ali.

Menurunnya, kondisi tersebut seperti melakukan pengancaman dengan penyandera para jamaah di Bogor saat ini.

Setelah sampai di sana mereka minta uang lagi kepada anak dan keluarganya meski itu mereka pinjam. Kondisi tersebut sudah sangat tidak efektif dan terkesan membohongi para jamaah.

Padahal semua jamaah telah melunasi untuk biaya umrah sebesar Rp 31 juta, sehingga ada kejanggalan dan permainan pihak travel yang tidak bertanggung jawab.

Baca juga: BREAKING NEWS: Warga Ramai-ramai Datangi Polsek di Aceh Tengah, Adukan Travel Umrah

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved