Gerhana Matahari Langka Lintasi Wilayah Aceh Dua Malam Sebelum Idul Fitri Tahun 2023

TRIBUNGAYO.COM, LHOKSEUMAWE – Fenomena alam langka berupa gerhana matahari akan terjadi dua malam sebelum Lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah/tahun 2023.

Namun, gerhana yang terjadi kali ini berbeda dengan sebelum-sebelumnya.

Kali ini disebut gerhana Matahari Hibrida.

Ini tergolong peristiwa gerhana yang relatif jarang terjadi atau juga disebut langka.

Namun begitu, gerhana yang dikategori langka tersebut bakal terjadi lagi pada 20 April 2023, atau jelang lebaran Idul Fitri tahun ini.

Sesuai hasil kajian Ilmu Falak, masyarakat di Aceh Singkil berkesempatan pertama kali melihat gerhana langka ini, dibandingkan dari masyarakat wilayah Aceh lainnya.

Untuk diketahui, Gerhana Matahari merupakan peristiwa melintasnya Bulan di antara Bumi dan Matahari dengan posisi yang sejajar di garis ekliptika. 

• Lintasi Wilayah Aceh pada 29 Ramadhan 1444 H, Durasi Gerhana Matahari Langka Ternyata Beda-beda

“Gerhana Matahari dikenal ada empat jenis,” ujar Ketua Jurusan Ilmu Falak Fakultas Syariah IAIN Lhokseumawe, Dr Tgk Ismail, SSy, MA, Minggu (9/4/2023)

Pertama Gerhana Matahari total, saat puncak gerhana terjadi, seluruh piringan Matahari ditutupi oleh piringan Bulan.

 Sehingga Matahari terlihat hitam dan memancarkan cahaya korona yang indah. 

Kedua, Gerhana Matahari parsial, di mana saat puncak gerhana terjadi hanya sebahagian piringan Matahari ditutupi oleh piringan Bulan. 

Ketiga, Gerhana Matahari cincin.

Dinamai dengan cincin karena saat puncak gerhana terjadi, piringan Bulan hanya menutupi pertengahan piringan Matahari saja sehingga Matahari terlihat bercahaya pada lingkaran pinggir saja yang berbentuk mirip cincin dan pada posisi tengah Matahari berwarna hitam. 

Keempat, Gerhana Matahari hibrida, di mana saat puncak gerhana terjadi, di satu daerah terlihat Gerhana Matahari total dan di daerah lain terlihat berbentuk gerhana cincin. 

Baca juga: Gerhana Matahari Langka Akan Melintasi Indonesia, Ini Kata Dosen Ilmu Falak IAIN Lhokseumawe

Ketua Jurusan Ilmu Falak Fakultas Syariah IAIN Lhokseumawe, Dr Tgk Ismail, SSy, MA, Minggu  (9/4/2023), menjelaskan,