Lantik Direksi Baru, Pj Bupati Aceh Utara: Pelanggan Aktif Perumda Air Minum Tirta Pase Masih Rendah

TRIBUNGAYO.COM,LHOKSUKON – Saat ini pelanggan aktif Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Air Minum Tirta Pase Aceh Utara masih rendah yaitu 34.421 sambungan rumah (SR) atau 23 persen.

Sedangkan target nasional layanan mampu memenuhi sampai 80 persen. Artinya masih terdapat 57 persen lagi yang belum terlayani dari target nasional.

Hal itu disampaikan Penjabat Bupati Aceh Utara Azwardi AP, MSi, pada Selasa (2/5/2023), seusai melantik Direksi Perumda Air Minum Tirta Pase masa jabatan 2023-2028 di Aula Kantor Bupati, Landing Kecamatan Loksukon.

Masing-masing, mereka Imran, ST dilantik sebagai Direktur Utama, T Hidayatuddin, SE, sebagai Direktur Umum, dan Ferry Syahputra, ST sebagai Direktur Teknik.

Mereka dilantik menjadi pejabat perusahaan air minum tersebut setelah terpilih dari seleksi yang dilakukan panitia sebelumnya.

Azwardi berharap agar direksi yang baru dilantik tersebut dapat bekerja dengan baik serta meningkatkan kualitas pelayanan untuk masyarakat.

“Sebagai perusahaan daerah yang terus tumbuh dan berkembang, pengelolaan Perumda Air Minum Tirta Pase semakin dituntut untuk memiliki manajerial yang mumpuni,” kata Pj Bupati Aceh Utara.

Kemudian manajemen yang berkualitas dan mau bekerja keras.

Baca juga: Calon Direksi Perumda Air Minum Tirta Pase Diwawancara Langsung oleh Pj Bupati Aceh Utara

“Indikasi keberhasilan suatu BUMD adalah bila adanya peningkatan pelayanan kepada masyarakat, kesejahteraan bagi karyawannya, serta dapat memasok PAD bagi daerah,” katanya.

Kondisi tersebut hanya dapat dicapai apabila manajemennya selaku pelaksana perusahaan dapat berjalan dengan baik.

Menurut Azwardi tiga pejabat yang baru dilantik merupakan orang-orang pilihan.

Tim pansel pun orang-orang ahli dalam penilaian, bukan orang sembarangan.

“Saya berharap direksi yang telah dilantik ini dapat bekerja dengan baik dan meningkatkan kualitas pelayanan untuk masyarakat," katanya.

Azwardi mengatakan dalam masa proses seleksi direksi tersebut, pihaknya telah melaksanakan semua tahapan sesuai prosedur yang berlaku.

“Pergantian jabatan di lingkungan pemerintahan merupakan hal yang biasa dalam pemerintahan.