Kecelakaan Maut Kereta Api

Bertambah Lagi Jumlah Korban Kecelakaan Kereta Api di India yang Meninggal Dunia

Narendara Modi menyebut upaya penyelamatan sedang dilakukan di tempat kejadian dan segala bantuan yang dapat diberikan kepada para korban

|
Editor: Jafaruddin
Dibyangshu SARKAR/AFP
Petugas penyelamat berkumpul di sekitar gerbong yang rusak di lokasi kecelakaan tabrakan tiga kereta di dekat Balasore, sekitar 200 km (125 mil) dari ibu kota negara bagian Bhubaneswar di negara bagian timur Odisha, pada 3 Juni 2023. 

Salah seorang penumpang  pria yang selamat dalam kejadian tersebut menyebut, ia tertimpa 10-15 orang ketika kecelakaan terjadi dan keadaan menjadi kacau serta kondisi tubuh korban yang tidak utuh.

"Saya berada di dasar tumpukan orang.

Tangan saya terluka dan juga bagian belakang leher saya," ujar pria itu.

Baca juga: Artis Cantik Angela Lee Mengalami Kecelakaan Mobil dan Mengalami Kondisi Kritis Selama Dua Hari

"Ketika saya keluar dari gerbong kereta, saya melihat seseorang kehilangan tangan, seseorang kehilangan kaki, sementara wajah seseorang berubah bentuk," sambungnya.

Baca juga: 22 Orang Tewas akibat Kapal Wisata 2 Lantai Terbalik di India, Mayoritas Korban Anak-anak

BBC melaporkan dugaan penyebab kecelakaan ini diperkiran akibat beberapa gerbong dari Shalimar-Chennai Coromandel Express tergelincir sekitar pukul 19.00 waktu setempat.

Beberapa gerbang kereta yang tergelincir itu berada di jalur yang berlawanan.

Tak lama setelahnya, kereta Howrah Superfast Express yang melakukan perjalanan dari Yesvantpur ke Howrah kemudian diperkirakan menabrak gerbong yang terbalik.

Pejabat India mengatakan, kereta barang yang sedang berhenti di lokasi juga terlibat dalam insiden tersebut.

Namun, mereka tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Baca juga: Layarna dan Mekinzen Jargon Ala TikTokers Asal Aceh Khalis Setiawan

Lebih lanjut dilakukan penyelidikan tingkat tinggi atas kecelakaan api di Odisha yang dipimpin oleh komisaris Keselamatan Kereta Api, South Eastern Circle.

Komisaris keselamatan kereta api akan bekerja di bawah Kementerian Penerbangan Sipil dan menyelidiki semua kecelakaan semacam itu.(*) 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved