Pilpres 2024

Nama Bacawapres Anies Baswedan Telah Ditentukan, Ini 10 Nama Besar yang Paling Cocok Mendampinginya

Survei Litbang Kompas, AHY menempati peringkat keempat sebagai cawapres paling cocok dengan Anies, dimana elektabilitasnya lebih dari 10 persen.

Serambinews.com/Hendri Abik
Anies Baswedan kenakan baju adat Aceh dan syal kerawang Gayo saat berkunjung ke Aceh beberapa waktu lalu. 

Nama Bacawapres Anies Baswedan Telah Ditentukan, Ini 10 Nama Besar yang Paling Cocok Mendampinginya

TRIBUNGAYO.COM - Teka-teki siapa sosok yang pantas untuk mendampingi Anies Baswedan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 telah ditentukan.

Seperti diketahui, mantan gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan diusung oleh Partai NasDem sebagai calon presiden dalam Pilpres 2024.

Namun hingga saat ini nama bakal calon wakil presiden (bacawapres) yang layak untuk mendampinginya belum diumumkan.

Diketahui, sejumlah nama santer disebut bakal mendampingi Anies Baswedan pada Pilpres 2024.

Baca juga: KPK Tanggapi Isu Anies Baswedan Akan jadi Tersangka

Tiga nama yang paling santer dikabarkan menjadi cawapres Anies Baswedan adalah Ketua Umum Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY); eks Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan; dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Sementara itu, pada Mei 2023, Litbang Kompas merilis survei terbaru mengenai elektabilitas cawapres untuk tiga capres Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto.

Menurut survei Litbang Kompas, AHY menempati peringkat keempat sebagai cawapres paling cocok dengan Anies, dimana elektabilitasnya lebih dari 10 persen.

Baca juga: Isu Anies Baswedan Akan Ditangkap KPK Benerkah? Informasi dari Denny Indrayana

Sementara, nama Khofifah ada di peringkat dengan elektabilitas 2,3 persen.

Lalu, nama Ahmad Heryawan tak muncul dalam survei tersebut.

Berikut ini urutan 10 besar cawapres paling cocok mendampingi Anies Baswedan menurut survei Litbang Kompas:

1. Ridwan Kamil: 15,8 persen

2. Sandiaga Uno: 12,3 persen

3. Ganjar Pranowo: 12,1 persen

4. AHY: 10,8 persen

5. Prabowo Subianto: 8 persen

6. Erick Thohir: 6,7 persen

7. Khofifah Indar Parawansa: 2,3 persen

8. Puan Maharani: 2,3 persen

9. Andika Perkasa: 1,7 persen

10. Airlangga Hartarto: 1,7 persen

Baca juga: Anies Baswedan Diisukan Akan Ditangkap KPK, Benarkah?

Pembahasan Cawapres Sudah Selesai

Anggota Tim Delapan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) dari NasDem, Sugeng Suparwoto, memastikan pihaknya telah mengantongi satu nama cawapres Anies Baswedan.

Satu nama itu diperoleh setelah dilakukan diskusi secara mendalam oleh Tim Delapan Koalisi Perubahan.

"Soal pembahasan cawapres sudah dapat dikatakan selesai. Nama-nama yang diusulkan oleh Partai Koalisi dan masukan masyarakat telah selesai kami kaji secara mendalam."

"Satu nama sudah dikantongi bacapres Anies," ungkap Sugeng dalam keterangannya, Rabu (21/6/2023).

Baca juga: Mantan Ketua PDI Aceh Tengah Firdaus Ditunjuk Jadi Koordinator Pemenangan Anies di Aceh

Lantas, Siapakah Sosok Cawapres Anies Baswedan?

Terkait satu nama yang akan mendampingi Anies Baswedan di kontestasi tahun depan, Tim Delapan sama-sama sepakat enggan membocorkan ciri-cirinya.

Sugeng Suparwoto memilih tak membeberkan siapa sosok cawapres Anies Baswedan.

Ia hanya mengatakan sosok tersebut akan diumumkan sendiri oleh Anies sepulang dari beribadah haji.

"Mari kita tunggu, siapa tahu sekembali Pak Anies dari ibadah haji akan ditentukan momentum terbaik untuk mendeklarasikan pasangan capres-cawapres Koalisi Perubahan," ungkapnya.

Baca juga: Wali Kota Solo Gibran Sebut Ibas Cocok Dampingi Anies di Pilpres 2024: Saya Ngefans Sama Mas Ibas

Sementara itu, Juru Bicara Tim Delapan, Sudirman Said, mengungkapkan ada beberapa hal yang harus tetap menjadi misteri.

Menurutnya, tetap menyimpan sosok cawapres Anies Baswedan hingga hari deklarasi bisa menjadi sebuah kekuatan.

Ia mengatakan Anies telah berpesan untuk tidak membahas soal cawapres.

"Kata orang bijak, mystery is power. Jadi tidak semua dikemukakan," ujar Sudirman di Brawijaya 10, Jakarta Selatan, Rabu.

"Pak Anies mengatakan sudah jangan lagi membahas soal cawapres jadi kita bahas yang lain-lain saja," imbuhnya.

Begitupun saat disinggung jenis kelamin cawapres Anies Baswedan, Sudirman memilih untuk membicarakan hal lain.

Baca juga: TERBARU, Elektabilitas Prabowo Unggul dari Ganjar dan Anies Baswedan Hasil Survei Populi Center

"Hehe, ada yang lain?" tanyanya tak menanggapi pernyataan soal jenis kelamin cawapres Anies.

Lebih lanjut, Sudirman mengungkapkan alasan mengapa sosok cawapres Anies masih dirahasiakan.

Menurutnya, sosok tersebut diyakini bakal mengundang pro dan kontra.

Karena itu, ia dan Tim Delapan memilih bungkam untuk menjaga keseimbangan.

"Saya tidak bisa men-disclose (mengungkapkan) dan kita 'kan harus menjaga keseimbangan semuanya."

"Karena setiap keputusan pasti ada pro dan kontra," pungkas Sudirman.

Kriteria Cawapres Anies Baswedan

Wakil Ketua Umum NasDem, Ahmad Ali, membeberkan kriteria cawapres Anies Baswedan.

Menurutnya, cawapres Anies nanti harus bisa membantu pemenangan menuju kursi RI 1.

"Kita tidak pernah masuk kepada substantif siapa orangnya."

"Karena sesungguhnya dari dulu NasDem selalu berbicara apa kriteria-kriteria yang dibutuhkan Mas Anies untuk bisa jadi pemenang di Pilpres 2024," urai Ali di NasDem Tower, Selasa (20/6/2023).

Ia menegaskan, salah satu syarat menjadi cawapres Anies adalah bisa membantu pemenangan.

Ali mengungkapkan, cawapres itu nantinya harus bisa mengisi ruang-ruang di mana Anies Baswedan belum bisa mendapatkan dukungan secara optimal.

"Orang yang nanti akan dipasangkan dengan Mas Anies adalah orang yang bisa mengisi ruang-ruang di mana Mas Anies masih belum mendapatkan dukungan secara optimal," pungkasnya.

Terkait cawapres yang akan mendampingi Anies, Demokrat menyerahkan semuanya kepada mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Dewan Kehormatan Demokrat, Hinca Pandjaitan.

"Kita serahkan kepada Mas Anies sebagai calon presiden untuk memastikan duetnya ke depan," ujar Hinca di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa, dilansir Kompas.com.

Ia hanya memastikan pihaknya menanti kapan Anies akan mengumumkan cawapresnya ke publik.

"Kalau memang sudah ditemukan pasangannya yang tepat, pantas juga diumumkan," ungkapnya.

"Nanti kita tinggal tunggu saja," tutupnya.

Akan Umumkan Tepat di Hari Ulang Tahun Surya Paloh?

Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, akan berulang tahun yang ke-72 pada 16 Juli 2023 mendatang.

Terkait deklarasi cawapres, Anies Baswedan disebut-sebut akan mengumumkan tepat di hari ulang tahun Surya Paloh sebagai hadiah.

Meski demikian, Anies tak menjawab secara gamblang soal kabar tersebut.

"Masih sebulan ya, berarti masih ada waktu," kata Anies Baswedan di NasDem Tower, Selasa.

Sebelumnya, Ketua DPP NasDem, Willy Aditya, mengatakan deklarasi cawapres Anies akan dilakukan paling lambat pada 16 Juli 2023.

Ia tak menutup kemungkinan deklarasi akan dilakukan lebih awal.

"Kalau ada waktu yang lebih presisi sebelum itu, akan lebih baik," ungkapnya, di NasDem Tower, Jumat (2/6/2023).

Willy memastikan, kapan Anies Baswedan akan mendeklarasikan cawapres, tergantung hasil konsultasi Anies dengan ketiga ketum parpol di Koalisi Perubahan.

"Kapan diumumkannya? Itu hasil konsultasi Mas Anies kepada tiga petinggi parpol (koalisi)" pungkasnya. (*)

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W/Rizki Sandi Saputra/Igman Ibrahim/Rahmat W Nugraha/Garudea Prabawati, Kompas.com/Tatang Guritno)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Teka-teki Cawapres Anies Baswedan, Satu Nama Dikantongi, Tak Bisa Diungkap untuk Jaga Keseimbangan

Update berita lainnya di TribunGayo.com dan Google News

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved