Berita Nasional

Bencana Kekeringan di Distrik Lambewi dan Distrik Agandugume Papua Tengah Menewaskan Enam Orang

Kondisi kekeringan yang parah ini menjadi ancaman serius bagi keselamatan dan kesejahteraan masyarakat di Distrik Lambewi dan Distrik Agandugume.

Tribunnews.com
Ilustrasi- Distrik Lambewi dan Distrik Agandugume di Kabupaten Puncak, Papua Tengah, saat ini menghadapi bencana kekeringan yang sangat mengkhawatirkan. 

"Diperkirakan musim kemarau terjadi hingga September ini. Intensitas hujan rendah, suhu panas dan pada malam hari suhu udara turun hingga di bawah 10 derajat celsius," kata Kepala Stasiun Klimatologi Jayapura Sulaiman di Jayapura, Jumat (28/7/2023).

Sulaiman menyebut, bencana kekeringan itu merupakan dampak dari Badai El Nino.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan, bencana kekeringan di Kabupaten Puncak menunjukkan bahwa dampak El Nino sangat serius.

"Dampak (El Nino) ini tidak main-main.

Sudah terjadi di Kabupaten Puncak.

Di sana terjadi kekeringan dan gagal panen.

Dan enam orang meninggal dunia," ujar Tito saat memberikan materi pada acara penyerahan insentif fiskal untuk daerah yang digelar di Kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Senin (31/7/2023).

Tito meminta para kepala daerah memahami dampak El Nino tersebut.

Kepala daerah juga harus memahami daerah berisiko mengalami kekeringan akibat El Nino.

Presiden Minta Segera Ditangani

Sementara itu, Presiden Joko Widodo memerintahkan supaya bencana kekeringan di Kabupaten Puncak segera tertangani.

"Saya sudah perintahkan kepada Menko PMK (Pembangunan Manusia dan Kebudayaan), Menteri Sosial, BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dan juga di daerah, di Papua, untuk segera menangani secepat-cepatnya," kata Presiden Jokowi usai meresmikan sodetan Ciliwung-Kanal Banjir Timur di Jakarta Timur, Senin (31/7/2023).

Presiden juga meminta TNI untuk ikut mengawal penanganan bencana tersebut.

Sebab, ada risiko keamanan yang menyertai penanganan bencana kekeringan di Kabupaten Puncak.

Menurut Jokowi, letak geografis dua distrik yang terdampak bencana kekeringan berada di ketinggian.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved