MotoGP
Jelang MotoGP India 2023 Tim Honda Jadi Dua Kubu, Ini Kata Marc Marquez
Perpecahan yang tak terduga menghantui tim Honda menjelang MotoGP India 2023.
Jelang MotoGP India 2023 Tim Honda Jadi Dua Kubu: Ini Kata Marc Marquez
TRIBUNGAYO.COM - Perpecahan yang tak terduga menghantui tim Honda menjelang MotoGP India 2023.
Para pembalapnya terbelah menjadi dua kubu, mempertanyakan prototipe motor yang akan digunakan pada musim 2024.
Meski musim 2023 belum berakhir, Honda berusaha keras untuk menghindari hasil yang mengecewakan di masa depan.
Pabrikan otomotif asal Tokyo, Jepang, telah bekerja keras dalam pengembangan sebuah prototipe motor RC213V yang diharapkan akan membawa mereka ke puncak di musim depan.
Prototipe motor Honda untuk musim 2024 ini pertama kali diuji dalam sesi tes MotoGP Misano, sekitar dua pekan yang lalu.
Namun, apa yang seharusnya menjadi momen penuh keyakinan malah berubah menjadi perpecahan dalam tim Honda.
Baca juga: Jadwal Tayang Trans7 MotoGP India 2023: Pecco Bagnaia Optimis Didepan
Marc Marquez, yang sering disebut sebagai "Baby Alien," mengungkapkan ketidaksetujuannya dalam sesi konferensi pers MotoGP India 2023.
Marquez mengakui bahwa prototipe motor baru telah menciptakan perpecahan di antara para pembalap Honda.
Tim terbagi menjadi dua kubu yang memiliki pandangan berbeda tentang prototipe baru untuk musim 2024.
Kubu pertama, yang dipimpin oleh Marc Marquez dan pembalap LCR Honda Takaaki Nakagami, tampaknya belum puas dengan kinerja prototipe RC213V 2024.
Mereka berpendapat bahwa motor baru ini belum mampu memberikan sensasi yang lebih baik dibandingkan dengan motor yang saat ini mereka gunakan.
Di sisi lain, rekan Marquez di Repsol Honda, Joan Mir, dan Stefan Bradl, memiliki pandangan yang berbeda.
Mereka melihat potensi besar dalam motor baru ini dan merasa bahwa itu adalah langkah yang positif untuk tim.
Stefan Bradl, yang berperan sebagai pembalap penguji, bahkan mengusulkan untuk menggunakan prototipe ini dalam sisa musim ini, walaupun dengan mesin spesifikasi tahun ini.
Baca juga: Teknologi Canggih Kecerdasan Buatan Bantu Persiapan Tim Balap MotoGP Sirkuit Buddh India 2023
Ketidaksetujuan ini telah menciptakan ketegangan di dalam tim Honda.
Persiapan mereka untuk MotoGP India 2023 terganggu oleh ketidakpastian ini, dan pertanyaan besar mengenai arah tim di musim depan tetap menggantung.
Sementara itu, rival-rival Honda, seperti tim Yamaha dan Ducati, mungkin melihat situasi ini sebagai peluang untuk mengambil keuntungan.
Mereka akan berusaha untuk memanfaatkan perpecahan ini dan meraih hasil yang lebih baik di atas lintasan.
Kontroversi ini juga menjadi sorotan di kalangan penggemar MotoGP.
Mereka berspekulasi tentang akar perpecahan ini dan apakah Honda akan mampu meredakan konflik internalnya sebelum musim berakhir.
Seiring dengan perjalanan MotoGP India 2023, kita akan melihat bagaimana Honda mengelola ketidaksetujuan ini dan apakah prototipe motor RC213V 2024 akan membuktikan dirinya sebagai langkah maju yang benar untuk tim.
Pria asal Jerman itu merasa prototipe RC213V memiliki keunggulan dalam hal ergonomis yang membuat posisi pembalap lebih nyaman saat berkendara.
Baca juga: Tantangan Besar Pembalap MotoGP India: Marc Marquez Siap Dengan Mata Tertutup
Rasa antusias dengan penyesuaian di protipe RC213V terbaru juga diungkapkan Mir yang berharap bisa memakainya di MotoGP Jepang 2023 pekan depan.
"Kami tidak menerima motor baru di sini," kata Joan Mir, dilansir dari laman Crash.net.
"Saya mengharapkannya tetapi kami tidak memilikinya jadi kami akan menjadikan akhir pekan ini seperti sebelumnya sehingga kami akan kesulitan."
"Sayangnya motor baru belum hadir di sini."
"Saya harap bisa memilikinya di Jepang untuk melakukan beberapa putaran dan memahami apakah ini sudah benar dan tentunya bisa membantu Honda."
Hal berbeda diungkapkan Marquez di mana dia dan Nakagami belum puas dengan performa motor baru.
"Saya dan Taka (Nakagami) sedikit lebih senang dengan tipe sekarang, Brad dan Mir lebih senang yang baru," ucap Marquez.
Peraih delapan gelar juara dunia tersebut bahkan sempat merasa prototipe baru motor Honda tidak lebih baik dibandingkan yang lama.
Baca juga: Teka-Teki Masa Depan Marc Marquez di Garasi Ducati: Peluang Besar di MotoGP 2024?
"Kami mencoba prototipe baru yang memiliki beberapa hal menarik tetapi kinerjanya keseluruhan sama atau dalam kasus saya sedikit lebih buruk," kata Marquez.
"Jadi mari kita membalap dengan motor yang karakteristiknya sudah kami kenal," tuturnya menambahkan. (*)
Artikel ini telah tayang di BolaSport.com
| Veda Pratama Resmi Naik Kelas ke Moto3 2026, Honda Team Asia Umumkan Generasi Baru |
|
|---|
| Bezzecchi Akui Belum Jadi yang Terbaik Usai Gagal Bersinar di MotoGP Malaysia 2025 |
|
|---|
| Krisis di KTM: PHK Massal Ancam Masa Depan Tim MotoGP dan Buka Jalan Pedro Acosta ke Ducati? |
|
|---|
| Jorge Martin Absen di MotoGP Portugal 2025, Fokus Lanjut Pemulihan Cedera |
|
|---|
| Kondisi Terbaru Noah Dettwiler Usai Kecelakaan Horor di Moto3 Malaysia 2025, Jalani Beberapa Operasi |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/Perpecahan-yang-tak-terduga.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.