Ramuan Herbal yang Ampuh Turunkan Kolesterol Ala dr Zaidul Akbar, Bahannya Cukup Ini

Ramuan Herbal yang Ampuh Turunkan Kolesterol Ala dr Zaidul Akbar, Bahannya Cukup Ini

TRIBUNGAYO.COM - Ramuan herbal alami sampai saat ini masih menjadi pilihan pengobatan yang paling dicari oleh Sebagian besar masyarakat Indonesia.

Seorang pendakwah sekaligus ahli kesehatan yang sering membagikan resep-resep ramuan herbal obat tradisional dr Zaidul Akbar membagikan resep alami yang dapat menurunkan kolesterol.

Kolesterol sendiri merupakan lemak yang diproduksi oleh tubuh, dan juga berasal dari makanan hewani.

Meskipun dianggap bermanfaat untuk tubuh karena berperan untuk memproduksi vitamin D dan sejumlah hormon, tapi jumlah yang melebihi batas normal dapat menjadi masalah.

Ya, benar saja, jika kadarnya dalam darah melampaui kadar normal, maka kondisi ini disebut sebagai hiperkolesterolemia atau kolesterol tinggi.

Di era yang semakin maju saat ini, tingkat kolesterol tinggi tampaknya tidak hanya dialami usia 40 tahun ke atas.

Namun, tidak sedikit kenyataannya kita menemukan sejumlah orang yang berusia 20 tahun keatas mengalami kolesterol tinggi.

Baca juga: 70 Daftar Prediksi Soal PPPK 2023 Formasi Tenaga Kesehatan Dilengkapi dengan Jawaban

Kolesterol tinggi biasanya tidak menimbulkan gejala apapun.

Dalam kebanyakan kasus, gejala baru terasa saat kondisi ini mengarah pada pembentukan plak di dalam pembuluh arteri.

Melihat banyaknya kasus kolesterol tinggi saat ini.

dr Zaidul Akbar membagikan resep yang ampuh untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah.

Berikut ini Tribungayo.com akan menuliskan resep herbal alami yang ampuh turunkan kolesterol menurut dr Zaidul Akbar.

Lantas, bagaimana resep herbal alami penurun kolesterol?

Melalui kanal YouTube-nya yang dikutip pada Senin (13/11/2023), dr Zaidul Akbar mengatakan bahwa banyak bahan alami yang bisa digunakan sebagai obat alami.

"Semua jenis-jenis lemak baik, seperti minyak zaitun, itu juga bisa digunakan untuk memperbaiki keseimbangan kolesterol di tubuh," ujarnya.

Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Mata Sebagai Investasi Jangka Panjang

Selain itu, bahan alami lain yang juga bermanfaat untuk menurunkan kolesterol adalah bawang.

Jenis bawang yang digunakan bisa apa saja, mulai dari bawang merah maupun bawang putih.

"Sangat baik untuk menjaga keseimbangan tubuh kita, khususnya berkaitan dengan kolesterol," jelas dr Zaidul Akbar.

Adapun jenis rempah lain yang bisa dimanfaatkan untuk membuat ramuan kolesterol alami ala dr. Zaidul Akbar adalah berikut:

• Kunyit
• Jahe
• Rimpang

Kendati begitu, ia juga mengatakan penting bagi penderita kolesterol tinggi wajib tahu faktor apa yang menyebabkan ketidakseimbangan kadar kolesterol.

Dengan begitu, maka akan lebih mudah untuk mengatasi masalah kesehatan ini.

"Ketidakseimbangan itu muncul karena apa? Kalau munculnya karena makanan, maka perbaiki juga pola makannya," katanya.

"Kolesterol kan muncul karena lemak yang berlebihan dalam tubuh kita." Tambahnya.

Tentu, selain dengan memanfaatkan ramuan herbal tersebut, gaya hidup sehat juga penting diterapkan sehari-hari.

Baca juga: 25 Prediksi Soal PPPK 2023 Formasi Tenaga Kesehatan Keperawatan Terbaru Lengkap dengan Jawaban

Misalnya rutin berolahraga, menjaga berat badan selalu berada di angka ideal, dan menghentikan kebiasaan merokok.

Pemeriksaan kolesterol rutin, setiap 5 tahun sekali, juga tidak boleh ketinggalan dilakukan.

Faktor Risiko Kolesterol Tinggi

Dilansir Tribungayo.com dari laman halodoc, faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko kadar kolesterol tidak sehat meliputi:

Pola makan yang buruk. Misalnya, mengkonsumsi banyak lemak jenuh atau lemak trans.

Obesitas. Memiliki indeks massa tubuh 30 atau lebih menempatkan seseorang pada risiko hiperkolesterolemia.

Kurang olahraga. Olahraga membantu meningkatkan kadar HDL dalam tubuh.

Merokok. Kebiasaan ini dapat menurunkan kadar HDL.

Alkohol. Minum terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan kadar kolesterol total.

Usia. Risikonya lebih sering terjadi pada orang di atas 40 tahun. Seiring bertambahnya usia, hati menjadi kurang mampu menghilangkan kolesterol LDL (*)

(TribunGayo.com/ Intan Mutia)