Amalan Doa Untuk Anak

Amalan Doa untuk Anak Agar Shaleh & Shaliha, Ustadz Adi Hidayat: Berlaku Bagi Calon Ibu dan Ayah

Sebagaimana yang diterangkan, amalan dan doa untuk anak ini baiknya sudah mulai dikerjakan ketika sang ibu telah memasuki fase-fase kehamilan.

Penulis: Intan Mutia | Editor: Mawaddatul Husna
Kolase TribunGayo.com
Amalan Doa untuk Anak Agar Shaleh & Shaliha, Ustadz Adi Hidayat: Berlaku Bagi Calon Ibu dan Ayah. 

Amalan Doa untuk Anak Agar Shaleh & Shaliha, Ustadz Adi Hidayat: Berlaku Juga Bagi Calon Ibu dan Ayah

TRIBUNGAYO.COM - Ustadz Adi Hidayat seorang ulama kharismatik menjelaskan mengenai amalan doa untuk anak yang dapat dikerjakan para orang tua serta calon ibu dan ayah.

Amalan yang dimaksud tersebut ialah berupa amalan dan doa agar anak shaleh dan shaliha.

Sebagaimana yang diterangkan, amalan dan doa untuk anak ini baiknya sudah mulai dikerjakan ketika sang ibu telah memasuki fase-fase kehamilan.

“Ada amalan di Qur’an bagi orang tua, kalau saya sebut orang tua artinya berlaku bagicalon ayah dan calon ibu yang diamalkan dalam fase-fase kehamilan,” kata Ustadz Adi Hidayat seperti yang dikutip Tribungayo.com dari kanal Youtube Taman Firdaus pada Jumat (26/1/2024).

Baca juga: Doa untuk Anak yang Sudah Dewasa Tapi Sulit Dinasehati, Simak Juga Solusi Menurut Ustadz Adi Hidayat

Penjelasan Ustadz Adi Hidayat diatas, tentu merujuk pada amalan dan doa untuk anak yang telah diterangkan dalam Al-Qur’an ayat ke 7 ayat 189 berikut ini:

هُوَ الَّذِيْ خَلَقَكُمْ مِّنْ نَّفْسٍ وَّاحِدَةٍ وَّجَعَلَ مِنْهَا زَوْجَهَا لِيَسْكُنَ اِلَيْهَاۚ فَلَمَّا تَغَشّٰىهَا حَمَلَتْ حَمْلًا خَفِيْفًا فَمَرَّتْ بِهٖ ۚفَلَمَّآ اَثْقَلَتْ دَّعَوَا اللّٰهَ رَبَّهُمَا لَىِٕنْ اٰتَيْتَنَا صَالِحًا لَّنَكُوْنَنَّ مِنَ الشّٰكِرِيْنَ

Artinya: Dialah yang menciptakan kamu dari jiwa yang satu (Adam) dan daripadanya Dia menciptakan pasangannya, agar dia merasa senang kepadanya. Maka setelah dicampurinya, (istrinya) mengandung kandungan yang ringan, dan teruslah dia merasa ringan (beberapa waktu). Kemudian ketika dia merasa berat, keduanya (suami istri) bermohon kepada Allah, Tuhan Mereka (seraya berkata), “Jika Engkau memberi kami anak yang saleh, tentulah kami akan selalu bersyukur.”

Baca juga: Bacaan Doa untuk Orang Tua Supaya Mendapat Hidayah Versi Ustadz Adi Hidayat

Adapun contoh amalan dan doa untuk anak yang dapat dipraktekkan oleh para orang tua serta calon ibu dan ayah ini dipelajari dari kisah Imran yang merupakan keluarga Nabi Zakaria.

Amalan ini tentunya sudah dicontohkan dan diabadikan dalam Al-qur’an surat Ali-Imran ayat 35-37.

Surat Ali Imran Ayat 35

اِذۡ قَالَتِ امۡرَاَتُ عِمۡرٰنَ رَبِّ اِنِّىۡ نَذَرۡتُ لَـكَ مَا فِىۡ بَطۡنِىۡ مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلۡ مِنِّىۡ ۚ اِنَّكَ اَنۡتَ السَّمِيۡعُ الۡعَلِيۡمُ​‏

Artinya: (Ingatlah), ketika istri Imran berkata, "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku bernazar kepada-Mu, agar (janin) yang dalam kandunganku (kelak) menjadi hamba yang mengabdi (kepada-Mu), maka terimalah (nazar itu) dariku. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui."

Surat Ali Imran Ayat 36

فَلَمَّا وَضَعَتۡهَا قَالَتۡ رَبِّ اِنِّىۡ وَضَعۡتُهَاۤ اُنۡثٰىؕ وَاللّٰهُ اَعۡلَمُ بِمَا وَضَعَتۡؕ وَ لَيۡسَ الذَّكَرُ كَالۡاُنۡثٰى​​ۚ وَاِنِّىۡ سَمَّيۡتُهَا مَرۡيَمَ وَاِنِّىۡۤ اُعِيۡذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيۡطٰنِ الرَّجِيۡمِ‏

Artinya: Maka ketika melahirkannya, dia berkata, "Ya Tuhanku, aku telah melahirkan anak perempuan." Padahal Allah lebih tahu apa yang dia lahirkan, dan laki-laki tidak sama dengan perempuan. "Dan aku memberinya nama Maryam, dan aku mohon perlindungan-Mu untuknya dan anak cucunya dari (gangguan) setan yang terkutuk."

Surat Ali Imran Ayat 37

فَتَقَبَّلَهَا رَبُّهَا بِقَبُوۡلٍ حَسَنٍ وَّاَنۡۢبَتَهَا نَبَاتًا حَسَنًا ۙ وَّكَفَّلَهَا زَكَرِيَّا ​ؕ كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيۡهَا زَكَرِيَّا الۡمِحۡرَابَۙ وَجَدَ عِنۡدَهَا رِزۡقًا ​ۚ​ قَالَ يٰمَرۡيَمُ اَنّٰى لَـكِ هٰذَا ؕ​ قَالَتۡ هُوَ مِنۡ عِنۡدِ اللّٰهِ​ؕ اِنَّ اللّٰهَ يَرۡزُقُ مَنۡ يَّشَآءُ بِغَيۡرِ حِسَابٍ‏

Artinya: Maka Dia (Allah) menerimanya dengan penerimaan yang baik, membesarkannya dengan pertumbuhan yang baik dan menyerahkan pemeliharaannya kepada Zakaria. Setiap kali Zakaria masuk menemuinya di mihrab (kamar khusus ibadah), dia dapati makanan di sisinya. Dia berkata, "Wahai Maryam! Dari mana ini engkau peroleh?" Dia (Maryam) menjawab, "Itu dari Allah." Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki tanpa perhitungan.

Lebih rinci, Ustadz Adi Hidayat mencontohkan teori mengenai amalan dan doa untuk anak yang dapat dikerjakan orang tua agar anak menjadi shaleh dan shaliha.

Amalan dan Bacaan doa untuk anak agar shaleh dan shaliha

Dianjurkan bagi kedua orang tua untuk memanjatkan doa untuk anak kepada Allah SWT.

Bacaan doa untuk anak adalah meminta agar dikaruniai anak yang shaleh.

Adapun bacaan doa untuk anka tersebut bisa diamalkan sesuai dengan surat Ali Imran ayat 35 diatas atau surat Al-Furqan Ayat 74

رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ اَزْوَاجِنَا وَذُرِّيّٰتِنَا قُرَّةَ اَعْيُنٍ وَّاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِيْنَ اِمَامًا

Rabbanaa hab lanaa min azwaajinaa wa dzurriyyaatinaa qurrata a'yuniw waj'alnaa lil-muttaqiina imaamaa(n).

Artinya: "Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami penyejuk mata dari pasangan dan keturunan kami serta jadikanlah kami sebagai pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa."

Lebih spesifiknya, doa untuk anak agar shaleh sesuai dalil spesifiknya yaitu Al-qur’an Surat 7 Al-A’raf ayat 189 yang telah dijelaskan sebelumnya.

Lantas, mengapa alaman ini dikerjakan sejak ibu mengandung?

Menurut penjelasan Ustadz Adi Hidayat doa untuk anak dari ibu yang mengandung itu pasti diijabah oleh Allah SWT.

“doa perempuan yang tengah mengandung itu akan cepat skelai sampai kepada arasy dan diijabah oleh Allah SWT” jelas Ustadz Adi Hidayat.

Bahkan, dijelaskan pula bahwa seorang ibu mengandung boleh berdoa untuk anak agar shaleh sekaligus bernazar dalam kebaikan.

(TribunGayo.com/ Intan Mutia) 

Sumber: TribunGayo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved