Berita Nasional
Prajurit TNI yang Gugur Ditembak KKB Papua Dibawa Pulang ke Subulussalam Aceh, Sebelumnya 2 Polisi
Terkini, korban meninggal dunia adalah Praka Wahriadi Bancin, yang merupakan anggota dari Satgas Kostrad Yonif Rider 323/BP.
TRIBUNGAYO.COM - Jumlah prajurit TNI yang gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua bertambah.
Terkini, korban meninggal dunia adalah Praka Wahriadi Bancin, yang merupakan anggota dari Satgas Kostrad Yonif Rider 323/BP.
Ia merupakan putra Aceh dari Kota Subulussalam yang saat ditembak KKB, ia sedang menelpon sang istri di Aceh.
Jenazah Praka Wahriadi dibawa pulang ke kampung halamannya di Subulussalam, pada Minggu.
Melansir TribunMedan, prajurit TNI dan Polri terus berguguran di Papua.
Dalam sepekan ini setidaknya sudah 4 prajurit TNI dan Polri gugur akibat penembakan KKB.
Pada Minggu (17/3/2024) pagi, prajurit Korps Marinir TNI AL, Sertu (Mar) Ismunandar, gugur ditembak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Puncak Jaya, Papua.
Menurut keterangan Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen R Nugraha Gumilar, peristiwa penembakan terjadi saat Sertu Ismunandar dalam perjalanan ke wilayah Kulirik, Puncak Jaya. Saat itu, Ismunandar bersama Serka Salim.
“Almarhum Sertu Ismunandar ditembak di bagian kepala pada saat di perjalanan bersama Serka Salim ke wilayah Kulirik. Serka Salim berhasil berlindung dan membalas tembakan,” ujar Gumilar, Senin (18/3/2024). Setelah Sertu Ismunandar ditembak, kemudian datang perkuatan dari TNI. “Kemudian, terjadi kontak tembak (antara TNI dan KKB),” kata Gumilar.
Jenazah almarhum Ismunandar kemudian diberangkatkan ke Jakarta pada pukul 12.00 WIT.
Baca juga: UPDATE Gempa Tuban, BNPB Sebut 774 Rumah Rusak Berat, Pemerintah Bantu Perbaikan Rp 60 Juta per Unit
Praka Wahriadi Bancin gugur
Pada Jumat (22/3/2024), Praka Wahriadi Bancin, yang merupakan anggota dari Satgas Kostrad Yonif Rider 323/BP gugur ditembak KKB.
Praka Wahriadi Bancin ditembak saat sedang berada di depan kios warga setempat di Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Informasinya, Praka Wahriadi Bancin ketika itu sedang menelepon istrinya di Kota Subulussalam, Provinsi Aceh.
Ketika bertelepon, tiba-tiba KKB menembaknya dari arah belakang dan kabur ke arah kali menuju ujung Bandara Milawak.
| Haul Sastrawan di UI: Semaan Puisi Padukan Doa, Sastra, dan Refleksi Kebangsaan |
|
|---|
| Sastrawan Indonesia Terbitkan Resolusi Tentang Calon Penerima Penghargaan BRICS |
|
|---|
| DSI Buka Kelas Internasional Bidang Hukum APS Bersama UNSURYA |
|
|---|
| Psikolog Keluarga Ungkap Latar Belakang Lahirnya Tepuk Sakinah |
|
|---|
| Pertamina Patra Niaga Sumbagut Awasi Pelayanan SPBU Lewat Program Pantau Bareng |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/prajurit-TNI-dari-Subulussalam.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.