Setelah 11 Tahun, Perdana Menteri Israel Netanyahu Kembali Jalani Operasi Hernia

TRIBUNGAYO.COM - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dilaporkan menjalani operasi hernia, Minggu (31/3/2024).

Ia kembali menjalani operasi hernia setelah 11 tahun lalu juga melakukan operasi serupa tepatnya pada 11 Agustus 2013.

Kala itu, sejumlah kalangan khawatir proses operasi hernia Netanyahu akan mengganggu jadwal perundingan damai Israel-Palestina pada pekan depannya.

Operasi hernia itu hanya berlangsung dalam satu jam.

Terkait masalah medis, dokter juga sempat menanamkan alat pacu jantung pada Netanyahu pada Juli 2023 setelah mengalami kekhawatiran medis.

Sementara saat ini selama Netanyahu menjalani operasi hernia, sebagai gantinya, Wakil Perdana Menteri Israel yang juga menjabat sebagai Menteri Kehakiman, yakni Yariv Levin akan mengambil peran sebagai Perdana Menteri sementara.

Ia akan menggantikan posisi Netanyahui selama pria berusia 74 tahun itu menjalani operasi.

Kantor Perdana Menteri Israel mengungkap, Netanyahu bakal dibius total selama operasi.

Dikutip dari AFP, para dokter menemukan hernia selama pemeriksaan rutin terhadap PM Israel pada Sabtu (30/3/2024).

Setelah berkonsultasi, keputusan dibuat agar perdana menteri menjalani operasi setelah menyelesaikan jadwal hariannya.

Ia akan menjalani operasi ketika negaranya sedang berperang dengan Hamas di jalur Gaza. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Baca juga: Kekurangan Pangan Parah Meluas di Gaza, Pakar HAM PBB: Israel Sengaja Buat Warga Palestina Kelaparan

Baca juga: 17 Hakim Mahkamah Internasional Resmi Perintahkan Israel Segera Setop Genosida di Gaza

Baca juga: Israel akan Disidang Hari Ini Terkait Tuduhan Genosida Gaza di Pengadilan Tinggi PBB