Silaturahmi dengan Balon Kepala Daerah dari Aceh, Ini 3 Kriteria PKB untuk Pilkada 2024

Laporan Fikar W.Eda I Jakarta

TRIBUNGAYO.COM. JAKARTA - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bersilaturrahmi dengan seluruh bakal calon kepala daerah (Bacakada) dari Aceh yang telah mendaftar melalui partai tersebut yang tergabung dalam  Sumatera Wilayah 1, Rabu (1/5/2024) di Jakarta.

Didampingi pengurus  cabang dan pengurus wilayah masing-masing, pertemuan tersebut diberi tajuk "Taaruf Gus Muhaimi dengan Bacakada" dibuka dengan pidato arahan Ketua Umum PKB tersebut.

Kemudian dilanjut dengan foto bersama dan pertemuan terbatas  petinggi PKB dengan masing-masing bakal calon.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar menyebut tiga kriteria utama untuk calon kepala daerah yang nantinya diusung PKB pada Pemilihan Kepala Daerah Serentak 27 November 2024.

"Kader atau tidak kader sama. Tiga kriteria, yakni elektabilitas, kapasitas dan visi. Kader pun kalau tidak masuk tiga kriteria itu akan dicoret," kata Muhaimin.

Berkumpulnya para bakal calon itu sebagai upaya penjajakan dari aspek elektoral masing-masing bakal calon.

Selain itu, mendengarkan komitmen terhadap strategi pembangunan daerah karena PKB benar-benar mengabdikan seluruh pilihannya kepada kepentingan rakyat di daerah.

"Kami ingin mendorong desentralisasi. Selama 10 tahun terakhir, terlampau sentralisasi. PKB ingin para calon kepala daerah ini betul-betul siap menjadi pimpinan otonom daerah," katanya menegaskan.

Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin, menjelaskan bahwa PKB ingin mengembalikan lagi semangat reformasi 1998 sehingga dapat mempercepat kemajuan dan kemakmuran rakyat.

Ia mempersoalkan distribusi kekayaan dan sumber daya alam yang kembali ke era sentrlistik.

"Harus ada evaluasi," kata Muhaimin.(*)

Baca juga: Bakal Calon Gubernur, Bupati/Walikota di Aceh Bertemu Ketum PKB di Jakarta, Ini Nama-namanya

Baca juga: Bakal Calon Gubernur Aceh, Muhammad Nazar dan Guru Besar ITB TA Sanny Pertemuan dengan Petinggi PKB

Baca juga: Bardan Sahidi, Hanafi Usman dan Ridwan AM Bertemu Muhaimin Iskandar di Jakarta