Live di TikTok, Dailami Dapat Dukungan 3.000 KTP dari Warganet untuk Maju Pilkada Bener Meriah

Laporan Bustami | Bener Meriah 

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Mantan Plt Bupati Bener Meriah, Dailami secara resmi telah mendaftar Pilkada 2024 ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) Bener Meriah melalui jalur independen.

Dailami saat mendaftar ke KIP Bener Meriah turut didampingi oleh pasangannya Kamaruddin dan relawan pada Minggu (12/5/2024) sekira pukul 23.55 malam.

Ia berhasil mengumpulkan sejumlah persyaratan beserta 5.274 syarat dukungan KTP yang tersebar di 10 Kecamatan se-Kabupaten Bener Meriah.

Sementara Dailami menceritakan bahwa kisah perjalanan dirinya saat mengumpulkan sejumlah dukungan KTP untuk maju Pikada Bener Meriah melalui  jalur independen banyak lika liku dan penuh haru.

Karena, sejumlah dukungan KTP itu ia dapati dari warganet Bener Meriah saat melakukan live di TikTok.

Ia memang kerap kali hadir di platfon media sosial TikTok maupun Facebook untuk melakukan siaran langsung dengan berbagi beragam cerita.

Berkat hal itu pun dirinya mendapatkan respon positif hingga 3.000 lebih dukungan KTP dari warganet TikTok untuk maju Pilkada Bener Meriah.

"Ada 3.000 lebih masyarakat dari TikTok itu kirim dukungan foto KTP ke kita, sungguh kita sangat terharu," cerita Dailami kepada TribunGayo.com, Selasa (14/5/2024).

Dikatakan, ia telah mengumpulkan syarat dukungan KTP untuk maju independen sejak awal bulan Ramadhan.

Ia membentuk sejumlah relawan lalu menyasar ke desa-desa untuk mengumpulkan sejumlah dukungan KTP.

Namun yang paling banyak membantu dukungan KTP ia dapati dari warganet saat live di TikTok.

Kemudian setelah mendapat dukungan KTP, ia pun harus mengaploadnya ke aplikasi Sistem Informasi Pencalonan (Silon) hingga mencapai 5.724 KTP sesuai yang telah ditentukan KIP Bener Meriah.

"Banyak kendala yang kita alami saat proses upload, salah satunya jaringan, lalu batas waktu pendaftaran pun sangat singkat," sebutnya.

Tapi, kendala itu pun mampu dilewatinya, lagi-lagi berkat dukungan dari warganet di TikTok.

Karena, yang mengupload berkas KTP ke aplikasi Silon itu merupakan relawan dari warganet di media sosial tersebut.

"Awalnya saya sampaikan di TikTok anak-anakku siapa yang bisa komputer untuk mengupload KTP ke aplikasi Silon, terus mereka langsung datang ke rumah untuk membantu, ada sekitar 16 orang.

Mereka datang juga ikut membawa laptopnya sendiri, kita sungguh sangat terharu, bahkan mereka saya gajikan tidak mau.

Mereka iklas katanya membantu, saya sangat berterima kasih, tanpa mereka mungkin saya tidak akan ada jalan untuk independen," kata Dailami.

Kata Dailami lagi, ia mulai bermain TikTok dengan tujuan untuk menyampaikan informasi positif kepada masyarakat khususnya Bener Meriah.

Karena menurutnya perkembangan era teknologi saat ini sungguh sangat besar, sehingga mau tidak mau, ia harus mengikuti perkembangannya.

Terlebih, saat ini banyak pekerjaan yang menuntut penggunaan teknologi digital di segala aspek.

"Jadi kita pun harus update, karena bermedia yang baik, akan mendatang hal- hal positif," demikian ucapnya. (*)

Baca juga: Harga Emas di Bener Meriah Turun Tipis

Baca juga: UPDATE Harga Kakao di Aceh Tenggara, Turun Rp 10.000/Kg

Baca juga: Jalan Nasional Blangkejeren-Kutacane Kembali Lancar, Sempat Lumpuh 24 Jam karena Banjir Bandang