Saluran Parit Tersumbat, Jalan Nasional Sabilussalam di Aceh Tenggara Tergenang dan Dikeluhkan 

Hujan deras mengguyur Kabupaten Aceh Tenggara menyebabkan badan jalan Nasional Aceh Tenggara menghubungkan ke Sumatera Utara (Medan) tergenang.

Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Rizwan
For TribunGayo.com
Badan jalan Nasional Aceh Tenggara menghubungkan ke Sumatera Utara (Medan) persisnya Desa Sabilussalam Kecamatan Babul Makmur Kabupaten Aceh Tenggara, tergenang seperti kolam renang akibat saluran parit bertahun-tahun dibiarkan tersumbat. Senin (19/8/2024). 

Laporan Asnawi Luwi|Aceh Tenggara 

TRIBUNGAYO.COM, KUTACANE - Hujan deras mengguyur Kabupaten Aceh Tenggara menyebabkan badan jalan Nasional Aceh Tenggara menghubungkan ke Sumatera Utara (Medan) tergenang.

Genangan air dan sangat dikeluhkan itu persisnya Desa Sabilussalam Kecamatan Babul Makmur Kabupaten Aceh Tenggara.

Rendaman di jalan itu sudah mirip "kolam renang" begitu juga di sejumlah titik di ruas jalan nasional.

Kondisi ini akibat saluran parit yang dibiarkan tersumbat serta tidak pernah dibersihkan. 

"Setiap musim penghujan sisi kiri jalan dari arah Kutacane menuju Medan seperti "kolam renang". Ini karena saluran parit di lintasan Jalan Nasional yang menjadi tanggungjawab pihak PPK 35 Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Aceh dibiarkan tersumbat," kata Bukhari Budiman, masyarakat pengguna jalan kepada TribunGayo.com, Senin.

Bukhari didampingi Salahuddin mengungkapkan, saluran parit tersumbat sudah cukup lama.

Ini harus digali agar jalan Nasional tidak tergenang dan kondisi jalan seperti ini tentunya membahayakan.

"Para pengguna jalan dari Kutacane menuju medan harus mencuri jalan Pengendara lain. Ini membahayakan dan rawan terjadinya kecelakaan berlalu lintas," jelasnya.

Menurutnya, saluran parit itu tertimbun material banjir kiriman selama bertahun-tahun tak pernah digali sehingga saluran parit sejajar dengan jalan sehingga setiap musim penghujan jadi langganan genangan banjir seperti kolam renang. 

"Memalukan sekali jalan nasional seperti kolam renang, padahal anggaran rutin dari APBN miliaran setiap tahunnya," katanya.(*)

Baca juga: Area Parkir Pelantikan Anggota DPRK Aceh Tenggara Berlokasi di Stadion Haji Syahadat Kutacane

Baca juga: GeRAK Aceh dan LSM Tipikor di Aceh Tenggara Minta Proyek Venue Arung Jeram PON Dikerjakan Sesuai RAB

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved