Profil Mhd Saleh yang Kini Kembali Dipercayakan Jabat Ketua DPRK Bener Meriah

Laporan Bustami I Bener Meriah 

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Sosok Mhd Saleh atau disapa Aleh Wih Due secara resmi ditunjuk duduk kembali sebagai Ketua DPRK Bener Meriah periode 2024-2029. 

Bagi Mhd Saleh, kursi pimpinan di DPRK Bener Meriah bukan hal baru, karena pada periode 2019-2024 lalu, ia juga dipercaya oleh Partai Golkar menjadi tampuk pimpinan Ketua DPRK.

Pria kelahiran 19 Maret 1971 ini tercatat sebagai warga Kampung Wih Due, Kecamatan Permata, Bener Meriah. 

Dulu kampung kelahiran politisi Partai Golkar ini dikenal dengan daerah marginal dan tertinggal.

Namun, berkat tangan dingin Mhd Saleh, setelah dipercayakan rakyat menjadi anggota Dewan, akses jalan yang sebelumnya menjadi keluhan warga bertahun-tahun kini sudah mulus dan nyaman dilalui.

Sebelum terjun ke dunia politik, alumni SMA Lukup Serbajadi ini dikenal sebagai seorang petani kopi sukses di kampungnya.

Baca juga: Tak Boleh Terlibat dalam Politik di Pilkada, ASN Pemkab Bener Meriah Teken Fakta Integritas

Bahkan, jauh sebelum terkenal seperti saat ini, Mhd Saleh memang pekerja keras. Ia pernah bekerja sebagai tukang lansir kayu, sopir colt diesel hingga pekerjaan serabutan.

Mhd Saleh memulai karier politik pada tahun 2014 silam, kala itu ia maju pada daerah pemilihan (Dapil) II meliputi, Kecamatan Bandar, Permata, Syiah Utama, Mesidah dan Bener Kelipah.

Sebelum menjadi anggota dewan tahun 2014, ternyata Mhd Saleh pernah ditawarkan menjadi Kepala Desa atau Reje di Kampung Wih Due oleh warga setempat dengan tujuan untuk memajukan kawasan itu dari ketertinggalan.

Kala itu, dirinya diberikan kepercayaan oleh warga Kampung Wih Due untuk memilih antara jabat sebagai Reje atau maju sebagai anggota DPRK Bener Meriah.

Dari dua pilihan itu, Mhd Saleh memilih maju menjadi anggota dewan, tapi dengan syarat mendapat dukungan penuh dari warga Wih Due.

"Maka singkatnya, para orang tua di sini mencari keturunan warga Wih Due sehingga dapat dikumpulkan hingga ratusan orang untuk bermusyawarah. Dari hasil itu maka saya mantapkan diri untuk bertarung di Pileg 2014 untuk pertama kalinya, lewat Partai Golkar," ujar Mhd Saleh kepada TribunGayo.com, Senin (7/10/2024).

Baca juga: Aksi Solidaritas Tuntut Kesejahteraan Hakim Se-Indonesia, Sidang di PN dan MS Bener Meriah Ditunda

Berkat kerjasama warga Wih Due pada Pileg 2014, Mhd Saleh berhasil memperoleh 3.785 suara hingga duduk menjadi anggota DPRK Bener Meriah untuk pertama kalinya.

Dipercayakan sebagai anggota dewan, Mhd Saleh tidak pernah lupa akan tujuan dan harapan dari masyarakat Wih Due.

Dimana, periode pertama, ia langsung merealisasikan dana aspirasi atau Pokok Pikiran (Pokir) untuk mulai membangun infrastruktur di kawasan itu seperti akses jalan dan beberapa sarana lainnya.

Seiring berjalannya waktu, kawasan Wih Due mulai berkembang pesat dengan berbagai pembangunan yang sebelumnya dikenal sebagai daerah tertinggal.

Dibawah kepiawaian Mhd Saleh kini Wih Due disulap bagaikan sebuah ibu kota Kecamatan.

Sebagai anggota dewan, Mhd Saleh hingga saat ini terus berjuang dan mengenjot berbagai pembanguan di wilayah pemilihannya dan Bener Meriah pada umumnya.

Baca juga: Ini Rincian Formasi PPPK 2024 di RSUD Muyang Kute Bener Meriah

Buah keberhasilan ini akan menjadi sejarah dan akan dikenang oleh masyarakat, dimana ia berhasil mewujudkan mimpi melepas Kampung Weh Due dan sekitarnya dari keterisoliran.

Menjabat sebagai Ketua DPRK Bener Meriah, barang tentu memiliki kesibukan dengan agenda yang padat.

Namun, bagi Mhd Saleh sesibuk apa pun rutinitasnya, ia selalu menyempatkan diri beraktivitas sebagai seorang petani kopi.

Ia juga rutin berada ditengah-tengah masyarakat dengan menghadiri berbagai acara warga. 

Berkat kerja keras dan penuh tanggung jawab, Mhd Saleh kini masih dipercayakan rakyat sebagai anggota dewan.

Mudah-mudahan dengan amanah yang diberikan rakyat ini, Mhd Saleh selalu istiqamah. (TRIBUNGAYO.COM/BUSTAMI)