Liga Spanyol

Comeback Gemilang! Carlo Ancelotti Ungkap Rahasia Kebangkitan Real Madrid atas Borussia Dortmund

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengungkapkan resep jitu yang menjadi kunci kebangkitan timnya saat melawan Borussia Dortmund di Liga Champions.

Editor: Malikul Saleh
Instagram @realmadrid
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengungkapkan resep jitu yang menjadi kunci kebangkitan timnya saat melawan Borussia Dortmund di Liga Champions. 

TRIBUNGAYO.COM - Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengungkapkan resep jitu yang menjadi kunci kebangkitan timnya saat melawan Borussia Dortmund di Liga Champions. 

Menurut Ancelotti, perubahan taktik setelah jeda babak pertama menjadi faktor utama di balik kemenangan spektakuler Real Madrid.

Pada matchday ketiga Liga Champions, Rabu (23/10/2024) dini hari WIB, Real Madrid sukses meraih kemenangan dramatis 5-2 atas Borussia Dortmund di Santiago Bernabeu. 

Hasil ini membawa Los Blancos kembali ke jalur kemenangan setelah sempat tertinggal di babak pertama.

Pada babak pertama, Real Madrid sempat berada dalam situasi sulit setelah dua gol cepat dari Donyell Malen (30’) dan Jamie Bynoe-Gittens (34’) membuat mereka tertinggal 0-2. 

Namun, perubahan strategi yang dilakukan Ancelotti saat istirahat terbukti efektif dan menjadi titik balik pertandingan.

Setelah turun minum, Real Madrid tampil sangat agresif dan berhasil mencetak lima gol balasan. 

Gol-gol kemenangan Real Madrid dicetak oleh Antonio Rudiger (60’), hattrick Vinicius Junior (62’, 86’, 90+3’), dan Lucas Vazquez (83’).

Kemenangan ini tidak hanya memberikan suntikan moral bagi Real Madrid, tetapi juga mengangkat posisi mereka di klasemen sementara Liga Champions. 

Kini, Los Blancos berada di peringkat ke-9 dengan mengumpulkan 6 poin dari 3 pertandingan.

Setelah pertandingan, pelatih Real Madrid membongkar resep jitu timnya dapat bangkit saat lawan Dortmund.

Dikatakannya Ancelotti, instruksinya untuk merubah pola permainan saat jeda half time menjadi kunci.

Ancelotti meminta agar Kylian Mbappe dkk bermain lebih intens menyerang.

"Setelah jeda, kami mengubah sistem dan tim bermain lebih intens," kata Carlo Ancelotti dikutip dari Football Espana.

"Di babak pertama, kami lebih malu-malu dan cukup jelas apa yang harus kami lakukan."

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved