Napi Melarikan Diri di Aceh Tenggara

52 Napi Kabur karena Over Kapasitas, Dirjenpas: Tahun Ini Akan Dibangun Lapas Kutacane yang Baru 

Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) Mashudi, Brigjen Pol Drs Mashudi berjanji tahun ini akan membangun Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)

Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Rizwan
TRIBUNGAYO.COM/ASNAWI LUWI 
Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) Mashudi, Brigjen Pol Drs Mashudi didampingi Komisi XIII DPR RI, Bupati Agara M Salim Fakhry, Wabup Aceh Tenggara Heri Al Hilal, Kakanwil PAS Yan Rusmanto, Kepala Lapas Kelas II B Kutacane Andi Hasyim tinjau Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Kutacane, Aceh Tenggara saat memberitakan keterangan kepada wartawan terkait pelarian napi dan akan dibangun Lapas baru, Selasa (11/3/2025). 

Laporan Asnawi Luwi I Aceh Tenggara 

TRIBUNGAYO.COM, KUTACANE -  Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) Mashudi, Brigjen Pol Drs Mashudi berjanji tahun ini akan membangun Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Kutacane, Aceh Tenggara.

"Alhamdulillah, lahan tanah seluas 4,1 hektare lebih telah diserahkan Bupati Aceh Tenggara Salim Fakhry dan akan ditinjau langsung lahannya. Insya Allah tahun ini akan dibangun Lapas baru di Kutacane," ujar Mashudi kepada wartawan, Selasa (11/3/2025).

Dikatakan Mashudi, Lapas Kelas II B Kutacane kondisi nya saat ini sudah sangat padat apalagi dihuni Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) 362 orang.

Seharusnya Lapas Kelas II B Kutacane ini dihuni 85 orang. Ini udah cukup Over Kapasitas mencapai 300 persen.

"Ini tak bisa lagi dibiarkan dengan hanya mengandalkan tenda-tenda. Makanya, akan digeser Napi atau WBP ke Lapas Aceh Tamiang dan daerah Lapas lainnya yang kosong. Agar Lapas Kelas II B Kutacane ini memadai untuk dihuni WBP," jelasnya.

Menurut Dirjenpas, kemarahan ini juga dipicu karena Lapas Kelas II B Kutacane karena over kapasitas menjadi cukup panas dan suasana bulan Suci Ramadan.

Jadi, sehingga muncullah masalah adanya Narapidana yang melarikan diri 52 orang.

Dari itu,  20 orang sudah kembali dan 32 lagi kita harapkan dikembalikan pihak keluarganya ke Lapas Kelas II B Kutacane.

"Saya yakin dibawah kepemimpinan Bupati Agara ini masyarakat akan patuh -patuh kepada Bupatinya," katanya. 

Turunnya tim dari pusat itu, turut dihadiri Anggota Komisi XIII DPR RI, Kakanwil PAS Yan Rusmanto, Bupati Agara M Salim Fakhry, Wabup Aceh Tenggara dr Heri Al Hilal, Sekda Agara Yusrizal, Kepala Lapas Kelas II B Kutacane Andi Hasyim, Dandim dan Kapolres Agara dan pejabat lainnya.(*)

Baca juga: 51 Tahanan Lapas Kelas II B Kutacane Kabur, 4 Napi Menyerahkan Diri ke Polres Aceh Tenggara

Baca juga: Pemkab Aceh Tenggara Hibah Tanah 4 Hektare untuk Lapas Kutacane, Ini Harapan Bupati Salim Fakhry

Sumber: TribunGayo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved