Presiden Prabowo Turun Tangan Atasi Polemik Pengangkatan CPNS 2024

TRIBUNGAYO.COM - Polemik penundaan pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 menjadi isu hangat yang ramai diperbincangkan dalam beberapa hari terakhir. 

Keputusan ini memicu gelombang protes dari peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi.

Kontroversi ini bermula setelah Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Rini Widyantini, mengumumkan kebijakan penundaan pengangkatan CPNS 2024. 

Langkah tersebut dinilai mengejutkan karena dianggap tidak sejalan dengan ketentuan awal seleksi.

Para peserta yang telah lolos seleksi merasa dirugikan oleh keputusan ini. 

Mereka berpendapat bahwa penundaan ini berpotensi menghambat karier dan perencanaan hidup mereka, mengingat banyak yang telah bersiap untuk memasuki dunia kerja sebagai aparatur sipil negara (ASN).

Situasi ini pun semakin memanas hingga akhirnya sampai ke Istana. 

Presiden Prabowo Subianto turun tangan untuk menangani permasalahan ini. 

Lantas apa yang akan dilakukan Presiden Prabowo?

Bakal keluarkan intruksi presiden

Diberitakan Kompas.com, Senin (10/3/2025), Presiden Prabowo disebut akan mengeluarkan Intruksi Presiden (inpres) untuk mengatasi polemik penundaan pengangkatan CPNS 2024.

Hal itu dikonfirmasi oleh Menpan-RB Rini Widyantini usai menemui Prabowo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (10/3/2025).

Kedatangannya ke Istana Kepresidenan juga bertujuan untuk melaporkan hal pengangkatan CPNS dan PPPK 2024 yang ditunda.

"Sudah dilaporkan, nanti akan ada Instruksi Presiden," kata Rini.

Meski demikian, Rini tidak menjelaskan lebih jauh mengenai laporan yang disampaikan.

Ia juga tidak membocorkan seperti apa isi instruksi yang akan dikeluarkan Presiden Prabowo terkait pengangkatan CPNS 2024.

Pengangkatan CPNS 2024 tidak ditunda, tapi disesuaikan