Berita Bener Meriah Hari Ini

Kekurangan Petugas Karena Lulus PPPK, DLH Bener Meriah Kerepotan Atasi Sampah

Dengan banyaknya petugas yang lulus PPPK, pihak DLH mulai kewalahan dalam pengangkutan sampah yang setiap hari hampir bisa mencapai hampir 30 ton.

Penulis: Bustami | Editor: Sri Widya Rahma
ISTIMEWA
PETUGAS DLH - Petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bener Meriah sedang mengangkut sampah, Selasa (15/7/2025). Dinas Lingkungan (DLH) Kabupaten Bener Meriah, mulai kerepotan atasi pengangkutan sampah karena kekurangan personel, Selasa (15/7/2025).  

Laporan Bustami I Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM, SIMPANG TIGA REDELONG - Dinas Lingkungan (DLH) Kabupaten Bener Meriah, mulai kerepotan atasi pengangkutan sampah karena kekurangan personel, Selasa (15/7/2025). 

Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bener Meriah, Surahman mengatakan hal tersebut lantaran banyak dari petugas kebersihan kini dinyatakan lulus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap I formasi tahun 2024.

"Sementara petugas yang lulus tahap I kemarin ada 15 orang, mereka rata-rata lulus PPPK, tapi tidak lagi di dinas lingkungan hidup, makanya kita kini mulai kekurangan personel," ujar Surahman kepada TribunGayo.com, Selasa (15/7/2025).

Dikatakan dengan mulai ada keterbatasan tersebut pihaknya mulai kewalahan dalam pengangkutan sampah yang setiap hari hampir bisa mencapai hampir 30 ton.

"Dengan 15 yang sudah lulus aja kita lumayan kualahan ini, pengangkutan sampah saat ini bisa tidak habis dalam sehari," bebernya.

Lanjut, belum lagi nantinya bakal ada petugas yang lulus lagi di PPPK tahap II dengan mencapai keseluruhan seratusan orang.

"Keseluruhan mungkin nanti petugas kita mencapai seratusan lebih yang lulus PPPK, tapi sayangnya ya itu, mereka lulus di tempat lain, seperti ada yang jadi clening servis dan penjaga kantor camat.

Mereka rata-rata yang lulus pun petugas di bagian bidang yang urgent seperti bidang pengangkutan sampah, petugas sapu jalan dan petugas kebersihan taman," tambahnya.

Maka untuk mengantisipasi hal tersebut kemungkinan pihaknya bakal merekut petugas kebersihan yang baru.

"Memang sejauh ini kita belum tau kapan petugas lulus tahap kedua itu diumumkan, pun demikian kita tetap mempersiapkan perekrutan petugas baru.

Mungkin sistemnya Outsourcing, karena kalau honorer terkendala dengan BKN, tapi ini tetap kita sampaikan dulu ke pimpinan," demikian pungkasnya. (*)

Baca juga: Polres Aceh Tenggara Berhasil Ringkus Dua Tersangka Curas

Baca juga: Kasus Kakek Gituin Cucu di Aceh Tenggara, Polisi akan Panggil Saksi Pelapor

Baca juga: Mantan Anggota DPRK Aceh Tenggara Soroti Potensi PAD, Usulkan Sistem Pembayaran Online

 

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved