23 Gunung Api di Indonesia Berstatus Waspada Termasuk Burni Telong di Bener Meriah

TRIBUNGAYO.COM - Sebanyak 23 gunung api di Indonesia berstatus Waspada (Level II), termasuk Gunung Burni Telong yang berada di Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh. 

Kenaikan status ini menandakan aktivitas vulkanik di gunung-gunung tersebut sedang mengalami peningkatan dan perlu diwaspadai.

Diketahui sejak Sabtu (2/8/2025), Gunung Burni Telong yang terletak di Kecamatan Timang Gajah resmi naik status dari Level I (Normal) menjadi Level II (Waspada). 

Baca juga: Gunung Api Burni Telong Bener Meriah Diguncang Gempa Vulkanik Ratusan Kali, Warga Diimbau Tak Panik

Dari total 127 gunung api aktif di Indonesia, tercatat 23 gunung kini berada pada status Waspada (Level II), dua gunung berstatus Siaga (Level III), dan satu gunung berada di Level IV (Awas). 

Status Waspada menunjukkan adanya peningkatan aktivitas, namun belum mengarah pada letusan besar. 

Meski begitu, masyarakat di sekitar wilayah rawan bencana diimbau untuk tetap waspada dan tidak panik.

Selain Burni Telong, Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara, juga berstatus Waspada II. 

Gunung ini sudah lama dikenal sebagai salah satu gunung api paling aktif di Indonesia, dengan riwayat letusan besar pada beberapa tahun terakhir.

Sementara itu, Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, menjadi satu-satunya gunung di Indonesia yang saat ini berada pada Level IV (Awas). 

Status Awas menandakan potensi terjadinya erupsi besar dalam waktu dekat, sehingga masyarakat di sekitar kawasan tersebut telah diminta untuk mengungsi ke lokasi aman.

Peningkatan status gunung api di berbagai wilayah ini menjadi pengingat bahwa Indonesia berada di cincin api Pasifik (Ring of Fire), sehingga rawan aktivitas seismik dan vulkanik. 

Update Gunung Api Burni Telong

Gunung api Burni Telong atau orang zaman dulu menyebutnya Bur Cempege akhir-akhir ini menjadi perbincangan hangat dikalangan masyarakat.

Lantaran sejak Sabtu (2/8/2025), Gunung yang terletak di Kecamatan Timang Gajah, Bener Meriah ini naik status dari level normal menjadi level waspada.

Kalak BPBD Bener Meriah melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Arman Ali, saat dikonfirmasi TribunGayo.com, Rabu (6/8/2025).

Ia mengatakan terkait meningkatnya aktivitas status gunung api tersebut, ia pun mengimbau masyarakat tetap tenang dan tak perlu panik.