Harga Jagung
Harga Jagung Kering di Aceh Tenggara Capai Rp 7.000 per Kilogram
Harga jagung kering di Kabupaten Aceh Tenggara naik hingga Rp 7.000/kg, menggembirakan petani.
Penulis: Asnawi Luwi | Editor: Sri Widya Rahma
Ringkasan Berita:
- Harga jagung kering di Kabupaten Aceh Tenggara naik hingga Rp 7.000/kg, menggembirakan petani.
- Kondisi lahan di Aceh Tenggara dinilai sangat cocok untuk budidaya jagung sehingga hasil panen cukup memuaskan.
- Dr Nasrul Zaman, pengamat kebijakan publik, menilai perlu pembangunan pabrik pengolahan jagung di Aceh Tenggara.
Laporan Wartawan Tribun Gayo Asnawi Luwi | Aceh Tenggara
TribunGayo.com, KUTACANE - Harga biji jagung kering di pasaran Kabupaten Aceh Tenggara mulai menggembirakan bagi petani.
Berdasarkan informasi yang himpun TribunGayo.com pada Sabtu (22/11/2025), harga jagung kering saat ini mencapai Rp 7.000 per kilogram (Kg).
"Alhamdulillah, harga jagung kering saat ini di pasaran mahal hingga mencapai Rp 7.000 per kilogram," ujar salah seorang petani di Desa Sabilussalam Kecamatan Babul Makmur, Terbit Tarigan kepada TribunGayo.com, Sabtu (22/11/2025).
Terbit Tarigan mengungkapkan bahwa jagung kering dari para petani langsung di jemput tauke (pengepul) jagung, karena jagung asal Aceh Tenggara itu di jual ke Sumatera Utara.
"Memang, saat ini lagi musim panen jagung," kata Terbit Tarigan yang juga warga Desa Lawe Loning Aman, Kecamatan Lawe Sigala-gala.
Menurutnya, luas lahan jagung miliknya hanya sekitar 2.500 meter dengan penggunaan bibit sebanyak 4 kg.
"Alhamdulillah, hasil panen jagung mengairahkan karena berada di level Rp 7.000 per kilogram," pungkasnya.
Baca juga: Dukung Swasembada Pangan, Panen Jagung di Blangpegayon Gayo Lues Capai 8 Ton
Luas Lahan Jagung Capai 19.879 Hektare
Diketahui, hingga Minggu (6/7/2025), luas lahan jagung di 16 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Tenggara mencapai 19.879 hektare.
Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Tenggara, Riskan SP, kepada TribunGayo.com.
"Dari jumlah itu, luas lahan dipanen mencapai 1.538 hektare terhitung bulan Januari hingga Juni 2025. Jumlah panen jagung seluruhnya mencapai 75.550 ton," jelasnya.
Ia menambahkan, produktivitas jagung per hektare bervariasi, mulai dari 6 ton hingga 7 ton per hektare.
Menurutnya, hasil panen jagung di Aceh Tenggara cukup memuaskan karena kondisi lahan sangat cocok untuk tanaman tersebut.
Baca juga: Gubernur Diminta Gandeng Investor Bangun Pabrik Jagung di Aceh Tenggara, Bupati: Izin Dipermudah
Potensi Pengembangan Industri Pengolahan Jagung
Sementara itu, Pengamat Kebijakan Publik Aceh Dr Nasrul Zaman mengatakan, Aceh Tenggara dari dahulu hingga saat ini memang cukup berpotensi untuk tanaman jagung khususnya.
"Produksi jagung cukup memuaskan hasilnya bagi petani," ungkapnya.
