"Keamanan dan keselamatan masyarakat adalah prioritas utama.
Kami terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memantau perkembangan dan memastikan langkah penanganan yang tepat," tambah Zulkarnel.
"Terpenting masyarakat diimbau untuk tetap tenang, tidak mudah terpengaruh informasi yang belum tentu benar.
Dan hanya merujuk pada sumber resmi seperti BPBD Bener Meriah, Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Burni Telong dan aparat kepolisian," pungkasnya. (*)
Baca juga: BPBD Catat 23 Kampung di Bener Meriah Masuk Resiko Tinggi Bencana Gunung Burni Telong
Baca juga: 23 Gunung Api di Indonesia Berstatus Waspada Termasuk Burni Telong di Bener Meriah
Baca juga: Status Gunung Burni Telong Meningkat, BPBD Bener Meriah Bakal Siapkan Jalur Evakuasi