Dosen Wanita di Jambi Tewas Mengenaskan di Rumahnya, Diduga Korban Pembunuhan

Warga Perumahan Al Kautsar, Dusun Sungai Mengkuang, Kecamatan Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo, Jambi, dikejutkan dengan penemuan jasad.....

Editor: Malikul Saleh
ILUSTRASI
Ilustrasi jenazah - Seorang mahasiswi Universitas Indonesia (UI) berinisial MP (21) tewas setelah diduga lompat dari lantai 18 sebuah apartemen di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Warga Perumahan Al Kautsar, Dusun Sungai Mengkuang, Kecamatan Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo, Jambi, dikejutkan dengan penemuan jasad 

TRIBUNGAYO.COM - Warga Perumahan Al Kautsar, Dusun Sungai Mengkuang, Kecamatan Rimbo Tengah, Kabupaten Bungo, Jambi, dikejutkan dengan penemuan jasad seorang dosen wanita berinisial EY (37) pada Sabtu (1/11/2025) siang. 

Korban ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di rumahnya sendiri.

Informasi awal menyebutkan, jasad EY pertama kali ditemukan oleh rekan kerjanya sesama dosen yang datang ke rumah karena korban tidak masuk kerja selama dua hari tanpa kabar. 

Saat ditemukan, tubuh korban terbujur kaku di atas tempat tidur dan tertutup sarung. Beberapa luka lebam juga terlihat di tubuh korban, menimbulkan dugaan kuat adanya tindak kekerasan.

EY diketahui merupakan ketua program studi di salah satu perguruan tinggi di Muara Bungo. Ia tinggal seorang diri di rumah tersebut. 

Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan pihak kepolisian menunjukkan adanya indikasi perampokan. 

Sepeda motor dan mobil milik korban dilaporkan hilang dan diduga dibawa kabur oleh pelaku pembunuhan.

Kasat Reskrim Polres Bungo, AKP Ilham, mengatakan bahwa penyebab pasti kematian korban masih menunggu hasil autopsi dari RSUD H Hanafie Muara Bungo. 

“Korban ditemukan dalam posisi terbaring dan tertutup sarung. Saat ini kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya dikutip dari TribunJambi.com.

“Rekannya datang ke rumah korban karena khawatir. Setelah dipanggil beberapa kali tidak ada jawaban."

"Pintu rumah dibuka dan korban ditemukan sudah tidak bernyawa,” katanya.

Warga panik setelah adanya penemuan jasad dan melaporkannya ke kepolisian.

“Benar, telah ditemukan sesosok mayat wanita berinisial E yang merupakan seorang dosen di rumahnya," lanjutnya.

Hasil visum mengungkap kematian korban tak wajar lantaran ditemukan sejumlah luka.

Perwakilan dari RSUD H Hanafie, dr. Sepriyedi, menerangkan terdapat lebam di kepala dan leher.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved