Berita Aceh

Banjir di Aceh Utara, Dua Bangunan Roboh, Jalan Putus dan Sawah Terendam

Banjir kali ini menyebabkan dua bangunan roboh dihantam banjir dan jalan penghubung jembatan putus serta seribuan rumah dan ratusan hektare

Editor: Jafaruddin
Serambinews.com
Rumah warga di Desa Meunasah Cut Kecamatan Nisam Aceh Utara dihantam banjir setelah kawasan itu diguyur hujan deras. 

Bangunan itu selama ini dimanfaatkan korban untuk menampung hasil jual beli pertanian seperti padi dan pinang.

 “Saya kebetulan juga membeli padi, juga ikut terendam karena banjir semalam,” ungkap Zul Ikram. Sementara itu di Kecamatan Matangkuli dan Pirak Timu seribuan rumah terendam banjir

“Hujan deras semalam mengakibatkan banjir jalan di Kecamatan Banda Baro rusak. Lahan pertanian terendam, dan tanggul roboh.

Sedangkan di Kecamatan Simpang Keuramat sawah yang siap panen terendam banjir,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Aceh Utara melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiap-siagaan Mulyadikepada TribunGayo.com, Sabtu (19/11/2022).

Kepala Bagian Humas Pemkab Aceh Utara Hamdani kepada TribunGayo.com tadi malam menyebutkan ekses banjir yang merendam rumah, menyebabkan warga harus mengungsi di meunasah masing-masing, seperti di Kecamatan Matangkuli. 

Baca juga: Bener Meriah Kembali Serahkan Bantuan Kemanusian untuk Korban Banjir Aceh Tenggara dan Tamiang

Mereka warga Desa Desa Tanjong Haji Muda, Siren, Lawang, Meunye Pirak, Pante Pirak, Leubok Pirak, Alue Tho, Hagu dan Tumpok Barat. 

Banjir kata Kabag Humas juga merendam Kantor Camat Matangkuli, Polsek dan Koramil. 

Selain itu juga sekolah yaitu SMP, SD, Pesantren, dan SMU. 

“Banjir di Matangkuli juga merendam areal sawah yang baru tanam padi dengan luas mencapai 240 hektare. Selain itu transportasi juga lumpuh di Pirak Timu dan Matangkuli,” pungkas Hamdani.(*) 

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved