Kasus Polio
Kasus Pertama Ditemukan di Aceh Sejak Dinyatakan Indonesia Bebas Virus Polio Tahun 2014
Diketahui, anak 7 tahun yang terifeksi virus Polio di Pidie, Aceh ini belum menerima vaksinasi Polio.
TRIBUNGAYO.COM - Sejak dinyatakan Indonesia bebas virus Polio mendapatkan sertifikat eradikasi tahun 2014, kini kembali ditemukan kasus baru di Aceh.
Dilaporkan anak 7 tahun di Kabupaten Pidie, Aceh terifeksi virus Polio.
Diketahui, anak 7 tahun yang terifeksi virus Polio di Pidie, Aceh ini belum menerima vaksinasi Polio.
“Anak 7 tahun ini belum menerima vaksinasi apapun sehingga Imunisasi Dasar Lengkap (IDL) tidak terpenuhi,” Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Maxi Rein Rondonuwu dalam konferensi pers secara daring di Jakarta, Sabtu (19/11/2022).
Menurutnya, ada sejumlah alasan mengapa orangtua tidak memberikan anaknya vaksinasi Polio.
Pertama, karena takut.
Kemudian, belum paham pentingnya vaksinasi polio untuk anak-anak.
Baca juga: Anak 7 Tahun di Pidie, Aceh Terinfeksi Virus Polio, Kemenkes Tetapkan Status KLB
"Ada juga karena adat di sana suaminya enggak mau kasih sebelum turun tanah atau (anak tersebut bisa) jalan, enggak boleh.
Ada masalah keyakinan yang mengasuh juga belum paham tentang vaksinasi dan imunisasi," jelas Maxi.
Maxi juga menyebutkan, terjadi penurunan tingkat imunisasi dasar lengkap sejak dua tahun terakhir akibat pandemi Covid-19.
Berdasarkan survei cepat yang dilakukan Kemenkes kepada 30 rumah tangga, sebanyak 30 anak dari 25 rumah tangga tidak mendapat vaksinasi IPV (inactive polio vaccine) untuk Polio.
Cakupan imunisasi OPV (oral polio vaccine) pun masih rendah.
"Memang ini masa pandemi untuk luar Jawa cakupannya tidak mencapai target Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN).
Dua tahun ini IDL dan imunisasi tambahan itu banyak tidak capai target," ucap Maxi.
Terkait temuan kasus virus Polio ini, Pemerintah Kabupaten Pidie, Aceh, menetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB).