Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Alasan Doa Tidak Dikabulkan, Ustadz Adi Hidayat: Perbaiki Sekarang

Ustadz Adi Hidayat yang akrab disapa UAH inipun menerangkan ada orang yang doanya sulit dijawab Allah SWT karena terbiasa makan dari yang haram.

Penulis: Intan Mutia | Editor: Malikul Saleh
Pemerintah kota Padang
Alasan Doa Tidak DIkabulkan, Ustadz Adi Hidayat: Perbaiki Sekarang 

"Tidak diejek tapi diajak, didoakan, diberikan perhatian yang baik, ingat Allah lebih mencintai orang yang pernah bermaksiat lantas bertaubat dibandingkan orang yang merasa sholeh tapi tidak pernah merasa salah," lanjutnya.

Selain itu, alasan doa tidak dikabulkan lainnya adalah perangkat hidupnya haram, misalnya ada pakaian atau barang-barang yang tidak pernah dipakai untuk ibadah.

Baca juga: Hukum Kredit Rumah dengan Sistem KPR & Solusi Jika Terlanjur Dalam Balutan Riba, Ustadz Adi Hidayat

Contohnya, ada sejumlah baju di lemari yang tidak pernah dipakai untuk sholat, Ustadz Adi Hidayat mengimbau hendaknya baju-baju tersebut sebelum dipakai digunakan terlebih dahulu untuk sholat.

"Hal ini agar hisabnya ringan, meskipun pakaian tersebut buat ke kondangan. Dan pakaian yang kita gunakan untuk sholat akan sungkan dipakai untuk maksiat, ada orang ghibah Anda tidak enak, diajak ke tempat yang tidak bagus Anda merasa tidak nyaman itu poinnya," terang Ustadz Adi Hidayat.

Ustadz Adi Hidayat menambahkan Allah menganugerahkan kepada setiap hamba yang beribadah berupa kemampuan berdoa.

"Doa selain untuk ketenangan jiwa, juga menjadi perangkat yang mengikat antara manusia dengan sang khalik, dengan Allah," kata Ustadz Adi Hidayat.

Di dalam Alquran dan hadist terdapat petunjuk yang mengarahkan hamba-Nya untuk dapat berdoa dengan baik dan sempurna.

Salah satu petunjuk berdoa terdapat pada Surah Al-Baqarah ayat 186

وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِى عَنِّى فَإِنِّى قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ ٱلدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا۟ لِى وَلْيُؤْمِنُوا۟ بِى لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ

Wa iżā sa`alaka 'ibādī 'annī fa innī qarīb, ujību da'watad-dā'i iżā da'āni falyastajībụ lī walyu`minụ bī la'allahum yarsyudụn

Artinya: Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.

Baca juga: Doa dan Cara Mendoakan Anak Agar Jadi Penolong di Akhirat, Kajian Ustadz Adi Hidayat

Dalam surah itu, Allah dekat dengan hamba-Nya dan akan mengabulkan doa-doa yang dipanjatkan kepada-Nya.

Ustadz Adi Hidayat menerangkan, bagi orang-orang yang ingin doanya dikabulkan dipercepat oleh Allah, maka harus menjalankan segala perintah, beriman, dan berada di jalan yang benar.

"Hak selalu bersanding dengan kewajiban, jika kita menuntut hak atau permintaan dari Allah SWT maka kita harus memenuhi kewajiban sebagai seorang hamba," imbuh Ustadz Adi Hidayat.

 

Halaman
123
Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved