Berita Aceh Tengah

Warga di Aceh Tengah Keluhkan Sulit Dapatkan Elpiji 3 Kg

Gas elpiji bersubsidi 3 kilogram atau gas melon mulai sulit diperoleh masyarakat di Aceh Tengah.

Penulis: Alga Mahate Ara | Editor: Rizwan
TribunGayo.com
Ilustrasi gas elpiji bersubsidi jenis melon isi 3 kilogram 

Laporan Alga mahate Ara|Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Gas elpiji bersubsidi 3 kilogram atau gas melon mulai sulit diperoleh masyarakat di Aceh Tengah.

Kelangkaan itu terjadi di antaranya di Desa Uning Niken, Desa Atang Mujungket dan desa sekitarnya di Kecamatan Bies.

"Beberapa hari ini sulit dapatnya, harus ke Kota Takengon dulu baru dapat,” kata Nurma kepada TribunGayo.com, Rabu (3/4/2024).

Dikatakan, pada saat normal, cukup mudah mendapatkan gas melon tersebut, lantaran di setiap desa memiliki pangkalan gas masing-masing.

Namun, dalam sepekan terakhir gas LPG sangat sulit didapatkan di Kecamatan Bies.

Kelangkaan tersebut juga berimbas kepada mahalnya harga gas LPG.

Nurma menuturkan, pada kios yang menyediakan gas LPG dan harga dapat berubah pada saat tertentu.

“Kalau sudah di kios harganya naik biasanya, kalau di pangkalan kita beli Rp 23.000- Rp 24.000, kalau di kios-kois bisa sampai Rp 30.000,” ucapnya.(*)

Baca juga: Pansel Buka Pendaftaran Calon Anggota Panwaslih Aceh Tengah, Cek Jadwal dan Syaratnya !

Baca juga: Polres Aceh Tengah Tangkap Dua Pelaku Curanmor dan Sita 12 Unit Motor Hasil Curian

Baca juga: Pemkab Aceh Tenggara Bayar THR Bagi PNS, PPPK dan Anggota Dewan

Baca juga: Safari Ramadhan di Masjid Ruhama Takengon, Bardan Sahidi Ajak Jamaah Bersegera Tunaikan Zakat

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved