Berita Aceh Tengah
PLN Janji Jembatan Asir Asir akan Diperbaiki usai Normalisasi Sungai Peusangan Dikerjakan
Kerusakan jembatan Asir Asir di Kampung Bale Bujang, Aceh Tengah, yang hingga kini masih belum dilakukan perbaikan oleh pihak terkait.
Penulis: Alga Mahate Ara | Editor: Budi Fatria
Laporan Alga Mahate Ara | Aceh Tengah
TRIBUNGAYO.COM.TAKENGON - Pekerjaan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Peusangan 1 dan 2 yang dikelola oleh PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Proyek Sumatera Bagian Utara 2 di Kabupaten Aceh Tengah, hingga saat ini masih terus berlangsung.
Dimana, berbagai tahapan pekerjaan pelaksanaan proyek pembangunan PLTA Peusangan 1 dan 2 secara tak langsung berimbas terhadap masyarakat.
Salah satunya, kerusakan jembatan Asir Asir di Kampung Bale Bujang, Aceh Tengah, yang hingga kini masih belum dilakukan perbaikan oleh pihak terkait.
Meskipun sudah ada jembatan darurat rangka besi sebagai akses alternatif yang telah dibangun oleh PLN, keberadaanya dianggap masyarakat tidak sesuai peruntukan, lantaran baru dibangun sudah mengalami kerusakan.
Dari keluhan warga, kerusakan jembatan Asir Asir diduga imbas pasca dilakukannya pengerukan normalisasi arus Sungai Peusangan jalur bendungan oleh pihak PLN.
Imbas dari proyek tersebut menyebabkan tiang penyangga jembatan di dasar sungai anjlok sehingga tidak dapat digunakan lagi.
Terkait hal ini, pihak PLN melalui Assistant Manager Perizinan dan Umum PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Proyek Sumbagut 2 mewakili Manager PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Proyek Sumbagut 2, Andhono Yekti, mengatakan, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk mempercepat perbaikan jembatan Asir Asir tersebut.
Disebutkan, dalam perencanaan pembangunan jembatan, PLN harus terlebih dahulu melakukan ekspose kepada pemerintah daerah Kabupaten (Pemkab) Aceh Tengah dan jajaran Forkopimda, terkait tahapan pekerjaan River Channel Improvement dan perbaikan jembatan yang akan dilakukan PLN serta menyampaikan kebutuhan dukungan dari Pemerintah setempat.
"Sebagai wujud perhatian kepada masyarakat, PLN dalam perencanaan perbaikan jembatan Asir Asir sedang menyesuaikan jadwal pertemuan dengan Pemerintah Daerah setempat untuk ekspose membahas langkah-langkah apa saja dilakukan PT PLN, ketika perbaikan jembatan dilaksanakan,” kata Andhono Yekti kepada Tribungayo.com, Senin (27/5/2024).
Menurutnya, kendala yang dihadapi pihak PLN sejauh ini terkait penyesuaian jadwal pertemuan dengan pihak Pemerintah Daerah setempat untuk melakukan ekspose. "Pentingnya ekspose dilakukan, sebagai titik awal rangkaian pekerjaan River Channel Improvement (normalisasi sungai) dan perbaikan jembatan Asir Asir,” katanya lagi.
Karena jelas Andhono, tahapan sebelum dilakukan perbaikan jembatan Asir Asir, PLN harus melakukan normalisasi sungai dari Hakim Bale Bujang sampai dengan dekat jembatan Tan Saril, yang salah satunya adalah pekerjaan dredging tepi sungai.
Dan sebelum pekerjaan dredging ini dapat dilakukan, perlu penertiban dan pemindahan keramba masyarakat di sepanjang Sungai yang akan dilakukan dredging.
"Ada satu kendala yang dihadapi, jika keramba tidak dipindahkan, maka normalisasi sungai tidak dapat dilakukan. Jika dipaksakan, pembangunan jembatan tetap dilakukan maka dikhawatirkan akan kembali terjadi kerusakan jembatan saat normalisasi Sugai," terangnya.
Menurutnya, jadwal pertemuan dengan Pemerintah Daerah masih terus diusahakan, sebab dibutuhkan koordinasi untuk penertiban keramba milik masyarakat.
Terkait keberadaan keramba sepanjang sungai, pihak PLN beberapa waktu lalu telah memberikan kompensasi kepada pemilik keramba untuk memindahkannya.
"Forkopimda dan Forkopimcam berperan penting mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa PLN akan melakukan pekerjaan tersebut, sehingga masyarakat diharapkan untuk dapat membantu dengan menertibkan atau memindahkan kerambanya ke tempat yang tidak dilakukan konstruksi oleh PLN," terang dia.
Kata Andhono lagi, dalam penerapan teknik pelaksanaan pekerjaan normalisasi Sungai, perbaikan jembatan dan Jogging Track, diperlukan pelaksanaan dredging atau pengerukan pinggiran Sungai yang saat ini berupa tanggul tanah.
Setelah itu, PLN akan mendesain dan membangun turap atau dinding penahan tanah, supaya tanah tidak lagi jatuh ke Sungai dan volume air Sungai tetap stabil untuk pasokan air ke PLTA.
Dan setelah usai dilakukan konstruksi dinding penahan tanah tersebut, PLN perlu mengoperasikan pintu air pada bangunan Regulating Weir di Hakim Bale Bujang.
Fungsi Regulating Weir dijelaskan Andhono untuk mengendalikan volume air yang masuk dari Danau Laut Tawar ke Sungai Peusangan sebelum pekerjaan perbaikan jembatan dilakukan.
"Dalam pengerjaan pembangunan jembatan Asir Asir, perlu menurunkan permukaan air Sungai sampai ke level yang dibutuhkan untuk konstruksi. Setelah konstruksi jembatan Asir Asir selesai dan dapat digunakan, pintu air akan dinormalkan kembali sampai dengan Power Stasion PLTA Peusangan Unit 1 beroperasi,” urai Andhono.
Kemudian, setelah jembatan Asir Asir yang baru selesai dibagun masyarakat tidak perlu khawatir lagi terhadap resiko jembatan yang akan dilewati, karena dibangun jembatan yang lebih layak dan lebih safety.
Setelah itu juga akan dibangun Jogging Track di sepanjang pinggiran Sungai yang nantinya akan menjadi satu landmark baru di Kota Takengon.
Dibagunnya Jogging Track kata Andhono akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan dan masyarakat yang ingin berolahraga maupun bersantai menikmati pemandangan pada pagi dan sore hari. Normalisasi ini juga berfungsi mengembalikan kondisi Sungai lebih baik.
Untuk pembangunan jembatan Asir Asir jelas Andhono desainnya tetap berupa jembatan beton, sama seperti sebelumnya. Namun akan dilakukan peningkatan, dari lebarnya dan tingkat keamanan agar dapat digunakan lebih nyaman dari jembatan sebelumnya.
"Jika pertemuan bersama Pemerintah Daerah dalam waktu dekat dapat terlaksana pada awal bulan Juni mendatang, dan PLN mendapat dukungan penuh, maka akan segera melaksanakan rangkaian pekerjaan telah dijelaskan tadi," tutupnya. (*)
Baca juga: Jembatan Asir-Asir di Aceh Tengah Hampir Ambruk, Warga Pertanyakan Tanggungjawab PLTA Peusangan
Baca juga: Jembatan Asir-asir Asia Terancam Ambruk, Warga Tagih Janji PLTA Peusangan
Baca juga: Jembatan Asir-Asir Aceh Tengah Terancam Ambruk, Pembangunan Terhambat Jadwal Pertemuan PLN & Pemkab
PLN
jembatan Asir Asir
Sungai Peusangan
PLTA
Aceh Tengah
Tekengon
jembatan
rusak
berita tribun gayo hari ini
| Hari Kedua MTQ Aceh ke-37 di Pidie Jaya, Kafilah Aceh Tengah Berlaga di 6 Cabang Lomba |
|
|---|
| MaTA Desak APH Jerat Pembalak Liar di Ketol Aceh Tengah dengan Pasal Kerugian Perekonomian Negara |
|
|---|
| Longsor di Lintasan Jaluk–Tapak Moge Ketol Aceh Tengah Kembali Normal |
|
|---|
| Aktivitas Warga Kembali Normal Usai Longsor di Jalur Jaluk- Tapak Moge Dibersihkan |
|
|---|
| Pipa Air Pecah Sebabkan Longsor di Jalur Jaluk- Tapak Moge Silih Nara Aceh Tengah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/jembatan-Asir-Asir-8.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.