Festival Nenggeri Linge
Festival Nenggeri Linge Digelar di Aceh Tengah, Catat Ini Jadwalnya
Pelaksanaan Festival Nenggeri Linge yang akan digelar pada 13-16 Juli d Kampung Linge (Buntul Linge), Aceh Tengah.
Laporan Romadani | Aceh Tengah
TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Pelaksanaan Festival Nenggeri Linge yang akan digelar pada 13-16 Juli d Kampung Linge (Buntul Linge), Aceh Tengah.
Panitia telah menyebarkan surat pemberitahuan ke kecamatan di Aceh Tengah dan Bener Meriah.
Panitia mengajak setiap kecamatan untuk mengirimkan grup didong terbaik mereka, mengingat dalam festival didong Safarai ini hanya satu grup dari setiap kecamatan yang bisa berpartisipasi.
Festival ini akan menampilkan berbagai seni budaya Gayo yang semakin tergerus di kalangan masyarakat.
Panitia berkomitmen untuk mempersembahkan pergelaran seni yang menggambarkan kekayaan budaya setempat.
Panitia pelaksanana, M Saleh Linge dan Sahiri, mengunjungi para camat di Bener Meriah.
Para camat yang telah ditemui sangat mendukung kegiatan ini dengan slogan "Sesire Nentong Linge Geh Kami Pe Dinda."
Ketua Panitia Sekretariat, M Saleh menyampaikan keprihatinannya terhadap generasi muda yang mulai terlena oleh arus modernisasi dan teknologi, sehingga melupakan jati diri serta seni budaya lokal.
Baca juga: Nesena Band asal Aceh Tengah Rilis Single Terbaru "Perbedaan", Ini Kisah Lirik Lagunya
"Melalui Festival Nenggeri Linge, panitia ingin merayakan kekayaan seni budaya dan alam yang diwariskan sejak peradaban Kerajaan Linge pada abad ke-16 Masehi," kata Saleh, Selasa (11/6/2024)
Rangkaian kegiatan yang akan ditampilkan meliputi permainan tradisional seperti gasing dan serimbang, festival didong dari dua kabupaten (Aceh Tengah dan Bener Meriah), mungelok iken (menangkap ikan tradisional), tour the Linge (Dediang Ku Linge), peluncuran buku, penampilan puisi dan syair Gayo, serta kunjungan ke makam Reje Linge dan Telege Cahaya Nenggeri.
Selain itu, pengunjung juga bisa melihat penganyaman dan peninggalan Kerajaan Linge.
Festival ini diharapkan menjadi platform bagi masyarakat untuk merayakan warisan budaya mereka sekaligus mendukung upaya pemeliharaan alam melalui perhutanan sosial yang berkelanjutan.
Saleh menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai bentuk edukasi tentang kearifan lokal, seni budaya, sejarah Linge, dan kelestarian alam sekitarnya.
Pada acara ini juga akan ada penyerahan SK Perhutanan Sosial oleh delegasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (KLHK-RI) kepada pengurus Lembaga Pengelola Hutan Desa (LPHK) Kampung Linge Kecamatan Linge, Kabupaten Aceh Tengah.
| Festival Nenggeri Linge Pamerkan Aksara Gayo dan Foto Umah Pitu Ruang Asli |
|
|---|
| Festival Nenggeri Linge, Lomba "Ngelok" Berlangsung Meriah |
|
|---|
| Hadiri Festival Nenggeri Linge, Pj Bupati Aceh Tengah Sampaikan Pemkab akan Bangun Jalan ke Jamat |
|
|---|
| Festival Nenggeri Linge Meriah di Aceh Tengah, Lomba Didong dan Cecah Tikel |
|
|---|
| Pj Bupati Aceh Tengah Buka Festival Nenggeri Linge, Bisa Berlanjut Setiap Tahun |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/gayo/foto/bank/originals/Panitia-Festival-Nenggeri-Linge-ajak-para-camat-di-Aceh-Tengah.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.