Kupi Senye
Takengon Diminati Pelancong dari Berbagai Daerah: Potensi Wisata Terus Berkembang
Tidak hanya memanjakan mata, suasana tenang di sekitar danau menciptakan pengalaman menyegarkan bagi pengunjung.
Lingkungan sejuk dengan perbukitan hijau, pepohonan rindang menciptakan suasana nyaman bagi pengunjung.
Kopi Arabika Gayo “ATENG” (Aceh Tengah-Bener Meriah) telah dikenal hingga mancanegara menjadi salah satu alasan banyak wisatawan datang ke Takengon.
Pengalaman mencicipi kopi langsung dari sumbernya, serta mengunjungi kebun kopi di dataran tinggi Gayo, memberikan pengalaman yang berkesan bagi para pecinta kopi.
Para wisatawan juga dapat belajar tentang proses pembuatan kopi, mulai dari panen hingga penyeduhan.
Selain wisata alam, Takengon juga menawarkan kekayaan budaya yang unik.
Didong dan kerajinan tradisional seperti sulaman kerawang Gayo menjadi daya tarik tersendiri mengunjungi galeri, budaya pacuan kuda tradisional yang diadakan setiap tahunnya.
Saat ini Masjid Al Munawarah menjadi tujuan wisata karena masjid ini dikeliling aliran sungai Danau Lut Tawar yang menyejukan mata pengunjung.
Potensi Wisata Terus Berkembang
Pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan daya tarik wisata melalui berbagai program, seperti pengembangan infrastruktur wisata, promosi pariwisata, dan kerja sama dengan berbagai pihak.
Hal ini diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan, baik dari dalam maupun luar negeri.
Takengon adalah surga tersembunyi menawarkan pengalaman wisata, mulai dari keindahan alam, cita rasa kopi Gayo, hingga kekayaan budaya.
Bagi wisatawan yang mencari ketenangan dan keindahan, Takengon adalah pilihan tepat.
Selain itu, wisatawan diharapkan tetap menjaga kelestarian lingkungan saat berkunjung agar keindahan alam tetap terjaga untuk generasi mendatang.
*) Penulis adalah Guru SMA Negeri 1 Bukit, Bener Meriah.
KUPI SENYE adalah rubrik opini pembaca TribunGayo.com. Setiap artikel menjadi tanggung jawab penulis.
Ketika Pengorbanan Orang Tua Diabaikan: Refleksi untuk Mahasiswa Masa Kini |
![]() |
---|
Tradisi Berguru di Masyarakat Gayo Sebagai Upaya Pencegahan Perceraian Sejak Dini |
![]() |
---|
Meneladani Akhlak Kepemimpinan Rasulullah, Baik di Rumah Tangga Maupun Ranah Publik |
![]() |
---|
TKA Menghitung Bulan dan Peran Orang Tua dalam Memilih Jurusan ke Perguruan Tinggi |
![]() |
---|
Kewajiban Muslim Terhadap Al-Qur’an |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.