Arung Jeram dan Ekowisata Aceh Tengah Sabet Penghargaan API Awards 2025, Target Tuan Rumah 2027

Ringkasan Berita:

• Sektor pariwisata Kabupaten Aceh Tengah kembali mengukuhkan posisinya sebagai destinasi unggulan nasional. 
• Dua objek wisata Aceh Tengah berhasil meraih penghargaan dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) Awards 2025 diselenggarakan di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Selasa, (18/11/2025).
• Dua kategori yang dimenangkan tersebut Arung Jeram Lukup Badak berhasil menyabet Juara 1 kategori Wisata Air Terpopuler dan Natural Park Takengon meraih Juara 3 dalam kategori Ekowisata Terpopuler.

Laporan Wartawan Tribungayo Alga Mahate Ara I Aceh Tengah

Tribungayo.com, TAKENGON – Sektor pariwisata Kabupaten Aceh Tengah kembali mengukuhkan posisinya sebagai destinasi unggulan nasional. 

Dua objek wisata Aceh Tengah berhasil meraih penghargaan dalam ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) Awards 2025 yang diselenggarakan di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, Selasa, (18/11/2025).

Dua kategori yang dimenangkan tersebut Arung Jeram Lukup Badak berhasil menyabet Juara 1 kategori Wisata Air Terpopuler dan Natural Park Takengon meraih Juara 3 dalam kategori Ekowisata Terpopuler.

Kadis Pariwisata Aceh Tengah Erwin Pratama menyampaikan bahwa capaian ini adalah pengakuan nasional terhadap standar dan pesona wisata di dataran tinggi Gayo. 

"Capaian ini juga menjadi momentum emas untuk mempopulerkan Aceh Tengah lebih luas di Indonesia," jelasnya.

Meskipun demikian, sektor pariwisata Aceh Tengah tidak akan berpuas diri. Harapan besar kini diarahkan pada ajang API Awards 2027.

"Kami sudah menyampaikan keinginan Aceh Tengah untuk menjadi tuan rumah API Award kepada panitia di kementerian. Sayangnya, untuk tahun 2026 sudah ditetapkan di Jawa Tengah," jelas Erwin kepada Tribungayo.com, Kamis (20/11/2025).

Usul jadi tuan rumah

Menurutnya, untuk tahun 2027, Pemkab Aceh Tengah sangat berharap dukungan seluruh pelaku wisata berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah melalui Dinas Pariwisata untuk mewujudkan Aceh Tengah sebagai tuan rumah.

Tentunya, kedatangan tamu dari seluruh Indonesia saat menjadi tuan rumah akan meningkatkan nilai perekonomian daerah, baik dari segi hotel, wisata, hingga UMKM.

Dikatakan, pada di era digital saat ini, Aceh Tengah juga berharap dapat masuk dalam nominasi Digital Award, mengingat banyaknya promosi sektor pariwisata melalui media digital.

Mengenai nominasi tahun depan, ia menjelaskan bahwa meskipun kategori Wisata Air (Arung Jeram) sudah menjadi juara, fokus pengajuan nominasi akan dialihkan ke sektor lain yang belum mendapat penghargaan.

"Kita sudah pernah mendapat penghargaan untuk Kampung Kerawang (Bebesen) dan Bur Telege. Untuk tahun depan, yang belum mendapatkan penghargaan yang kita ajukan.

Contohnya, kategori perbelanjaan, kita bisa ajukan produk seperti kopi atau minuman kopi untuk menargetkan banyaknya penikmat kopi," terangnya.

Saat ini, fokus proyeksi nominasi ke depan juga diarahkan pada perbaikan sektor penginapan seperti homestay, dan pengembangan wisata ekstrem. 

Syarat utama pengajuan adalah terpenuhinya semua persyaratan administrasi, terutama perizinan penginapan dan sektor wisata yang diusulkan, yang memerlukan kolaborasi aktif antara pelaku wisata dan Dinas Pariwisata.(*)

Baca juga: Arung Jeram Lukup Badak Raih Juara Pertama Wisata Air API Award 2025, Rembune: Kado untuk Kami