Idul Adha
Idul Adha Identik dengan Qurban, Ini Cara Menyucikan dan Membersihkan Daging Secara Benar
Dalam Islam juga telah diajarkan mengenai cara membersihkan daging dengan benar, tentunya tidak hanya bersih tapi juga harus suci.
Penulis: Cut Eva Magfirah | Editor: Mawaddatul Husna
Selain menyebabkan daging mengkerut, mencuci dengan air juga dapat membuat bakteri dari air berpindah ke daging yang akan diolah dan membuat daging tidak terlihat segar.
“Kalau dicuci dulu nanti terkontaminasi bakteri yang ada di air,” kata Chef HARRIS Hotel Sentul City Bogor, Yogie Putranto.
Melansir Healthline, daging mentah mungkin terkontaminasi bakteri, seperti Salmonella, Listeria, Campylobacter, hingga E Coli.
Mencuci daging dengan air justru bisa menimbulkan risiko menyebarkan bakteri ke permukaan lain dan makanan yang akan dimakan mentah, misalnya buah atau lalapan.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) memperingatkan mencuci daging dengan air mengalir tidak menghilangkan bakteri bawaan.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa daging sapi yang direbus pada suhu 60 derajat celcius selama 4 menit atau menyiramnya dengan air pada suhu 82 derajat celcius.
Kemudian diikuti dengan semprotan asam laktat mampu mengurangi pertumbuhan bakteri pada permukaan daging.
Alternatif lain dapat menggunakan cuka atau jus lemon untuk mengurangi bakteri pada daging mentah.
Cara membersihkan daging dengan cara dilap tisu ini juga berlaku jika anda tidak ingin langsung mengolah daging dan ingin menyimpannya ke dalam freezer.
Pastikan menyimpan daging sapi yang sudah dilap ke dalam wadah yang kedap udara agar daging bisa awet lebih lama. (TribunGayo.com/Cut Eva Magfirah)