Bule Prancis Boyong Keluarga ke Indonesia untuk Lamar Gadis Asal Sulawesi, Malah Ditolak?

Bule Prancis Boyong Keluarga ke Indonesia Untuk Lamar Gadis Asal Sulawesi, Tetapi Malah Ditolak?

TRIBUNGAYO.COM - Kedatangan bule Prancis ke Indonesia yang turut memboyong serta keluarganya untuk melamar gadis pujaan hati.

Bule Prancis, Abdullah (16) memiliki niat baik untuk melamar seorang gadis asal Sulawesi Barat yang telah dikenalnya melalui media sosial.

Namun saat menyampaikan maksud baiknya, keinginan bule Prancis ini malah ditolak.

Penolakan tersebut tidak datang dari keluarga gadis asal Sulawesi tersebut.

Baca juga: Kisah Cinta Bule Prancis Ke Indonesia Lamar Gadis Asal Sulawesi, Nasibnya Seperti Pemuda India?

Seperti halnya kisah cinta yang dialami pemuda India, Asib Ali dengan gadis Sulawesi Selatan yang kandas karena ditolak keluarga wanita.

Akan tetapi penolakan terjadi saat bule Prancis ini mengajukan niatnya ke Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Tinambung, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat.

Kedatangan Abdullah, bule Prancis ke KUA bertujuan untuk konsultasi sekaligus permohonan nikah.

Melansir dari TribunSulbar.com, Kepala KUA Tinambung, Abdul Mubarak mengatakan ada beberapa pertimbangan permohonan nikah ditolak.

Baca juga: Syarifah Haerunnisa Sempat Blokir Nomor Pemuda India Asib Ali saat Awal Perkenalan, Ini Alasannya

Pertama, remaja Prancis tersebut harus melengkapi dokumen kelengkapan nikah dari konsulat di Makassar.

"Harus ada izin nikahnya dari Prancis, juga karena kedua mempelai belum cukup umur, aturannya minimal 19 tahun," ujar Abdul Mubarak kepada wartawan, Rabu (5/3/2023).

Dijelaskan setelah berkas yang dimaksud lengkap, kedua remaja tersebut dipersilahkan kembali ke KUA.

Lalu KUA akan memberikan surat penolakan (model n7), yang akan di bawa ke Pengadilan Agama Polewali.

Baca juga: Kisah Cinta Pemuda India Asib Ali dan Syarifah Terjalin karena Google Translate

Kedua remaja tersebut harus mengajukan dispensasi nikah dari Pengadilan Agama Polewali.

"Mereka berdua akan menjalani sidang di Pengadilan, kalau dikasi dispensasi baru, kita terima," lanjutnya.