Berita Aceh Tengah

Usman Nuzuly Usul Terminal Bale Atu Dibongkar Jadikan Taman Kota dan Perindah Takengon

Pasar Tani Bale Atu yang juga disebut Terminal Baleatu depan Pendopo disarankan dibongkar dan dijadikan taman kuliner kota atau taman kota.

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Rizwan
Tribungayo
Usman Nuzuly 

Laporan Fikar W.Eda I Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Pasar Tani Bale Atu yang juga disebut Terminal Baleatu depan Pendopo disarankan dibongkar dan dijadikan taman kuliner kota atau taman kota. 

Usul ini disampaikan pengusaha tokoh masyarakat Gayo  yang juga seorang pengusaha di Jakarta,  Usman Nuzuly.

"Kalau diperkenankan,  kita jadikan Terminal Bale Atu jadi Taman Kota. Tidak seperti yang ada sekarang,  kumuh, dan tidak terurus," kata Usman Nuzuly yang sekarang sedang menyelesaikan pembangunan Rumah Seni Gayo di Lukup Badak, Kecamatan Pegasing Aceh Tengah.

Usman Nuzuly adalah warga Kampung Bale Atu Takengon sebelum hijrah ke Jakarta.

Ia tiba di Takengon, Kamis (18/5/2023) pagi.

Ia mengaku sudah lama gasar melihat Terminal Bale Atu yang tidak terurus dan kumuh.

Ia mengatakan letak Terminal Bale Atu persis di depan Pendopo Bupati Aceh Tengah dan berada di pusat Kota Takengon.

"Sebagai kota Wisata, kita miris melihat kondisi Terminal Bale Atu yang kumuh. Lokasi ini di depan Pendopo, apakah selama bupati tidak pernah melirik ke sana," kata Usman Nuzuly.

Baca juga: Satlantas Polres Aceh Tengah Kembali Berlakukan Tilang Manual

Ia mengatakan, sendaianya dipercaya, ia bisa melakukan penataan Terminal Bale Atu tersebut menjadi lebih baik lagi. 

Terminal Bale Atu berada persis di depan "hidung pendopo" tempat pemimpin Aceh Tengah tertinggi tinggal. Sejak  Februari 2022 pendopo ditempati Penjabat Bupati Aceh Tengah Teuku Mirzuan.

Ia dilantik di Banda Aceh 29 Februari 2022 menyusul berakhirnya masa jabatan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Aceh Tengah periode 2017-2022, Drs Shabela Abubakar dan Firdaus,SKM. 

Di pendopo itu pula Bupati  Shabela Abubakar tinggal selama lima tahun kepemimpinannya.

Begitu juga dengan bupati sebelumnya, Ir Nasaruddin, MM yang menjabat dua periode   2004-2012 dan 2012-2017, juga tinggal di rumah dengan halaman yang luas itu.

Di tempat itu pula Penjabat Bupati Aceh  Mohd Tanwir  tinggal pada  April-Desember 2012.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved