Sosok Juandi Anggota PPK Asal Bener Meriah yang Meninggal, Pernah Raih Penghargaan dari KPU RI

"Kita juga telah menyampaikan kabar duka ini ke KPU RI, dan kita pastikan KPU RI akan memberikan perhatian kepada beliau, karena hanya beliau selama ini yang mampu menjalankan tugas di deras alam di wilayah Samarkilang," ucapnya.

Sementara terpisah pengakuan adik sepupu korban Aqub, saat di konfirmasi mangatakan mulanya Juandi bersama tim pendistribusian logistik Pemilu berangkat dari Samarkilang menggunakan perahu pada Senin (12/2/2024), sekira pukul 15.00 WIB.

Namun karena perjalanan jauh dan hari mulia magrib, mereka pun harus bermalam di kawasan Awah Teded.

Selanjutnya dilanjutkan kembali berjalan kaki pada Selasa pagi.

Sementara saat menempuh perjalanan sekitar setengah jam berjalan kaki dari tempatnya menginap karena tidak semua lokasi bisa di lalui perahu,

"Almarhum kala itu sempat mandi di sungai, lalu tidak lama ia merasa sakit di bagian dada dan kaki.

Saat itu juga sempat di tolong sama kerabatnya, namun takdir berkata lain ia langsung meninggal dunia," sebutnya.

Kata Aqub, jenazah korban dibawa menggunakan perahu dari lokasi kejadian menuju Samarkilang. Tiba sekira pukul 15.30 WIB.

"Beliua di mata kami, orang yang baik, rendah hati, kami sangat kehilangan selamat jalan pahlawan demokrasi. Kamu adalah putra Samarkilang kebanggan kami," pungkasnya.

Selamat jalan Juandi, sang pejuang demokrasi, jasamu akan kelak kami ingat dan semoga mendapat balasan dari Allah SWT. Amin. (*)

Baca juga: BREAKING NEWS : Seorang Anggota PPK di Kabupaten Bener Meriah Meninggal Dunia, Diduga Kelelahan

Baca juga: Meninggal Saat Salurkan Logistik Pemilu, Begini Beratnya Perjuangan Anggota PPK di Bener Meriah

Baca juga: Sebelum Meninggal Dunia, Juandi Anggota PPK Bener Meriah Mengeluh Nyeri di Dada