Berita Aceh Tengah

Inilah Sosok AR Moese Komponis Gayo yang Menciptakan Tawar Sedenge dan Alat Musik Perau

Ia sempat mendirikan kursus musik di Aceh Tengah. Aktivitas kursus pernah vakum belasan tahun,namun kemudian dibuka kembali dengan murid yang terbatas

Penulis: Fikar W Eda | Editor: Mawaddatul Husna
FOTO IST
Komponis Gayo, AR Moese. 

Laporan Fikar W Eda | Aceh Tengah

TRIBUNGAYO.COM, TAKENGON - Inilah sosok Komponis Gayo, AR Moese yang menciptakan lagu Tawar Sedenge, melahirkan alat musik “Perau” dan “Jangka.”

Ia lahir di Takengon, Aceh Tengah 1935 dan meninggal dunia di Takengon, 26 Agustus 2007.

AR Moese  adalah pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dengan jabatan terakhir Kasi Kebudayaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Tengah.

Ia sempat mendirikan kursus musik di Aceh Tengah. Aktivitas kursus pernah vakum belasan tahun, namun kemudian dibuka kembali dengan murid yang terbatas.

Dedikasi Moese terhadap dunia pendidikan musik tidak pernah diragukan. Hingga ia jatuh sakit, Moese masih menyempatkan diri membimbing siswa-siswi SD di rumahnya.

Tiga murid sebuah SD pernah datang ke rumah sakit menjenguk Moese sambil membawa piala hasil kemenangan mereka dalam lomba di Banda Aceh.

Moese memang memiliki banyak murid dari generasi ke generasi.

Tiga murid SD membawa piala tadi memanggil Moese dengan sebutan kakek. Sementara generasi di atasnya memanggil sang komponis sebagai “Pakcik.”

Memimpin dan melatih banyak tim kesenian dari Aceh Tengah dalam berbagai event kesenian skala regional maupun nasional.

Serangkaian karya-karya moese, baik dalam bentuk karya gubahan maupun karya orisinal merupakan sumbangan penting terhadap khasanah kesenian Gayo dalam bidang seni musik dan vokal.

Moese pertama sekali menciptakan lagu berjudul “Renggali” pada 1954.

Lagu ini demikian populernya, sampai-sampai dibawakan oleh penari Seudati Kontingen Aceh pada Pekan Kebudayaan III. (*)

Baca juga: Alat Musik Perau dan Jangka Dua Jejak Peninggalan Komponis Gayo Moese

Baca juga: Harga Minyak Serai Wangi di Gayo Lues Naik Rp  20.000/Kilogram

Baca juga: Hasil Set Ke-3 Jakarta Pertamina Enduro Raih Kemenangan Telak atas Gresik Petrokimia di Proliga 2024

Baca juga: Pelaku Penganiayaan Ibu Kandung di Aceh Tengah Ditetapkan Tersangka Kini Mendekam di Rutan Kelas IIB

Sumber: TribunGayo
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved