Berita Bener Meriah Hari Ini

Lomba Memasak "Keluarga Anti Stunting" di Bener Meriah: Perkuat Gizi dengan Pangan Lokal

Editor: Sri Widya Rahma
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LOMBA MASAK ANTI STUNTING - Dr Iflan saat mengahadiri acara lomba masak anti stunting di Gedung Olahraga (GOR), Kabupaten Bener Meriah, Rabu (30/7/2025). Dalam rangka mempercepat penurunan angka stunting di daerah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bener Meriah menggelar Lomba Memasak Keluarga dengan tema Pemanfaatan Bahan Pangan Lokal, yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) setempat.

TRIBUNGAYO.COM, REDELONG - Dalam rangka mempercepat penurunan angka stunting di daerah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bener Meriah menggelar Lomba Memasak Keluarga dengan tema "Pemanfaatan Bahan Pangan Lokal", yang berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) setempat.

Kegiatan ini menitikberatkan pada teknik memasak sehat, seperti mengukus dan merebus, guna menjaga kandungan gizi makanan tetap utuh, sesuai dengan slogan "Isi Piringku Tidak Hilang."

Acara yang melibatkan lintas sektor, seperti PKK, PKB/PLKB,pramusaji data, serta para kader, resmi dibuka oleh Wakil Bupati Bener Meriah, Ir H Armia.

Turut dihadiri oleh Kepala Perwakilan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) Provinsi Aceh, Safrina Salim SKM MKes, dan Ketua Penggerak PKK Kabupaten Bener Meriah, Ny Meutia Fauziah Tagore Abubakar.

Serta Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (DP3AKB), Edi Jaswin SKM. 

Ketua PDGKI Aceh Turut Mendampingi Jalannya Lomba

Menambah kekuatan acara, Ketua Dewan Juri sekaligus Ketua Persatuan Dokter Gizi Klinik Indonesia (PDGKI) Aceh, Dr Iflan, hadir langsung memberikan apresiasi sekaligus mendampingi jalannya perlombaan yang dikemas dengan edukasi gizi praktis dan inovatif.

"Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkab Bener Meriah, khususnya DP3AKB, atas inisiatif luar biasa dalam menyelenggarakan kegiatan edukatif dan inovatif seperti ini.

Kegiatan yang juga melibatkan mahasiswa KKN USK, masyarakat, serta berbagai elemen lintas sektor dalam rangka percepatan penurunan stunting merupakan bukti nyata komitmen kuat Pemkab Bener Meriah terhadap masa depan generasi bangsa," ujar Dr Iflan.

Lebih lanjut, Dr Iflan menekankan bahwa pendekatan yang dilakukan di Bener Meriah tidak hanya berbasis data dan strategi nasional.

Akan tetapi, juga berakar pada kearifan lokal dengan memanfaatkan potensi pangan daerah, seperti janeng, ikan kerling, kentang, sayuran, dan hasil bumi lainnya.

"Ini adalah model kolaborasi yang patut dicontoh oleh daerah lain," imbuhnya.

Kegiatan lomba masak anti stunting yang digelar, bukan sekadar kompetisi tapi sarana pendidikan gizi praktis yang menyenangkan dan memberdayakan.

"Saya bangga bisa turut ambil bagian sebagai juri dan menyaksikan semangat masyarakat yang luar biasa.

Harapan saya, kegiatan seperti ini terus dilanjutkan dan diperluas cakupannya ke seluruh Aceh untuk menciptakan generasi SDM Aceh yang lebih sehat, kuat, dan berdaya," tutupnya. (*)

Baca juga: Mahasiswa KKN USK Ikut Sukseskan Acara DP3AKB di GOS Bener Meriah

Baca juga: Pemkab Bener Meriah Luncurkan Inovasi dan Penguatan Program Bangga Kencana

Baca juga: Mahasiswa KKN USK Gelar Pekan Prestasi Cilik di Kampung Lut Kucak Bener Meriah